Komik Gundala Jadi Pelengkap Filmnya, Isi Beda Sama Edisi Klasiknya

Kamis, 29 Agustus 2019 | 16:50
Sobry

Komik Gundala verainadaptasi film dirilis pada Kamis (29/8) di XXI Senayan City.

HAI-Online.com- Salah satu karya komik klasik Gundala yang dibuat Pak Hasmi (Harya Suraminata) kini dibuat ulang. Komik asli Indonesia ini menjadi yang pertama kali dirilis setelah dunia perkomikan lokal redup bahkan menghilang entah kenapa.

Nah, merayakan peluncuran film Gundala, komik di bawah naungan Bumi Langit akhirnya siap dirilis Elex Media Komputindo, Gramedia pada Kamis (29/8/2019).
Disaksikan para pemain film Gundala di XXI Senayan City, Jakarta, komik adaptasi skenario filmnya ini dikemas dalam edisi Cinema XXI.
Baca Juga: Film Gundala Dinotice Golden Globes, Joko Anwar: Keringet Dingin Segede Kerikil
"Komik ini bukan untuk menandingi karya Hasmi yang legend tapi mengantarkan generasi muda untuk menarik mereka ke komik klasiknya," ujar Ardian Sjaf, salah satu komikus yang membuat komik tersebut.
Karyanya bersama pencilers Oyasujiwo, colorist Doni Chayono dan Ecky sebagai inker dalam komik Gundala nantinya bisa mulai didapatkan pembaca mulai 1 September 2019.
Buat yang belom tahu, Gundala adalah wujud dari seorang insinyur jenius, Sancaka yang bertekad untuk menemukan serum anti petir.
Pada suatu kejadian yang aneh, Sancaka tersambar petir. Ternyata Sancaka dijadikan putra angkatKronz, Raja dari Kerajaan Petir.Kronzmemberi Sancaka sebuah kalung ajaib yang dapat mengubah dirinya menjadi seorang manusia super,Gundala.
Gundalajuga dikenal karena intuisinya dalam memecahkan kasus kejahatan yang rumit.
Lantas, apakah isi komik Gundala bakal sama dengan komik sebelumnya?
Ada sisi-sisi yang sama tapi kalo cergam klasik itu tingkatnya lebih banyak narasi dan sains-nya juga ke masa 70an. Kalo (komik) yabg ini (isinya) seperti sedang terjadi saat ini jadi lebihrelatedbagi pembaca baru," teramg Ardian Sjaf lagi.
Bisa dibilang, komik ini bakal jadi pelengkap buat yang udah menonton film Gundala. Hal itu diungkap juga oleh Joko Anwar selaku sutradara film tersebut.
"Komik Gundala ini berdiri sendiri tapi saling melengkapi dengan filmya. Inijuga jadidi showcase buat talenta-talenta yang kita miliki. Mereka keren-keren," ucapnya di acara yang sama.
Oyasujiwo selaku penciler Artist komik ini juga mengamini hal tersebut. Karya kolaborasi ini bakal jadi pelengkap yang pas sekali untuk para penggemar filmnya.
"Sebaiknya dibaca setelah nonton filmnya, nantinya (pembaca) akan merasa tahu siapa tokohnya dan mengetahui hal yang lebih dalam lagi dari karakter yang muncul di film," jelasnya. (*)

Editor : Al Sobry

Baca Lainnya