HAI-online.com -Salah satu festival musik terbesar di Indonesia,Synchronize Fest, tahun ini akan melakukan sejumlah langkah berbeda dalam penyelenggaraannya.
Festival musik beragam genre yang kali iniakanbertempat di JIExpo Kemayoran, Jakarta Pusat, pada 4 hingga 6 Oktober 2019 tersebut akan digelar tanpa menggunakan genset.
Kebutuhan listrik untuk sound system dan lighting akan ditenagai penuh oleh Perusahaan Listrik Negara (PLN).
"PLN sudah support kami untuk kebutuhan listrik," kata David Karto selaku penyelenggara dari Demajors dikutip dari Kompas.com.
Baca Juga: Lord Didi Kempot Warnai Line-up Fase Keempat Synchronize Fest 2019
Langkah tersebut diambil selain karena dukungan PLN, juga menyesuaikan konsep dari acara. Di mana Synchronize Fest kali ini mengusung konsep penghijauan.
"Kita akan pakai powerbank PLN. Tidak ada pembakaran fosil, tidak ada polusi udara. Kalau pakai genset, tapi kami green festival, ujung-ujungnya polusi udara," ujar David.
"Satu juta watt akan di-support teman-teman PLN menuju green festival".
Selain mengurangi polusi udara, festival ini juga melarang penonton membawa minuman dalam kemasan plastik sekali pakai.
Penonton diimbau membawa tumbler. Di lokasi nantinya juga akan disediakan air minum isi ulang kepada para pembawa tumbler.