HAI-online.com -Seperti yang diketahui,ajang World Grand Prix alias World GP,melombakan tiga kelas balap yang berbeda.
Dari mulai kelas yang paling dasar Moto3,lalu selanjutnya kelasMoto2dan kelas utama yaituMotoGP.
Namun, masih banyak penggemar yang belum paham betul apa saja perbedaan ketiga motor yang digunakan dalam perlombaan tersebut, kecuali mungkin pada cc-nya.
Untuk itu, MotoGP membagikan satu video singkat yang menjelaskan perbedaan ketiga kelas tersebut secara garis besar.
Baca Juga : Keanu Reeves Cerita Tentang Koleksi Motornya dan Impiannya Buat Cobain MotoGP
What are the main differences between #Moto3, #Moto2 and #MotoGP bikes? ????Find out in our latest 3D video! ???? pic.twitter.com/A7mlLvdfgmMulaidari sasis, yang semuanya menggunakan sasis prototipe alias dirancang khusus untuk balap.— MotoGP™ ???????? (@MotoGP) May 1, 2019
Lalu, mesin yang digunakan tiap kelas. Di mana Moto3 menggunakan 1 silinder 250cc, Moto2 dengan mesin Triumph 3 silinder 765cc, dan MotoGP menggunakan 4 silinder 1000cc.
Moto3 usung 250 cc 1 silinder, maka mesin MotoGP memakai mesin 1000 cc 4 silinder dengan bentuk konfigurasi mesin bebas (V4 atau inline-4).
Untuktenaganya, motor Moto3 memiliki power hingga 60 hp, motor Moto2 mendekati 140 hp danuntuk motor MotoGP mendekati 250 hp.
Baca Juga : Bukan 'Bensin Empty', Tapi Ini Arti Huruf 'E' di Indikator Bensin
Bobot minimun tiap kendaraan juga beda, di Moto3 bobot minimum motor ditambah rider adalah 152 kg. Sedangkan untuk motor Moto2, bobot minimum motor dengan rider adalah 217 kg.
Namun untuk motor MotoGP, bobot kosong alias tanpa rider dibuat 157 kg.
Nah, untuk top speed, pastinya jauh berbeda antara ketiganya. Jika Moto3 memiliki top speed 245 km/jam, maka kecepatan puncak motor Moto2 bisa mencapai 295 km jam. Sedangkan untuk motor MotoGP bisa tembuh hingga 350 km/jam.