Wajib Tahu! Ini Kelebihan MRT Dibandingkan LRT dan Commuter Line

Rabu, 27 Maret 2019 | 21:00
Kompas Nasional

Warga menaiki kereta Moda Raya Terpadu (MRT) Ratangga di Stasiun MRT Bundaran HI, Jakarta, Minggu (24/3/2019). MRT Jakarta Fase 1 rute Bundaran HI - Lebak Bulus diresmikan oleh Presiden Jokowi. KOMPAS/RIZA FATHONI (RZF) 24-03-2019

HAI-Online.com -Setelah ditunggu-tunggu oleh banyak pihak, Presiden Joko Widodo akhirnya meresmikan moda transportasi Mass RapidTransit (MRT) fase 1 rute Lebak Bulus-Bundaran HI, pertama di Indonesia pada Minggu (24/3).

Kehadiran MRT ini punotomatis menambah daftar pilihan sarana transportasi, setelah sebelumnya masyarakat Jakarta lebih memilih untuk menggunakan Busway dan juga Commuter Line untuk menembus kemacetan di ibukota.

Belum lagi, pada akhir Maret nantipemerintah Jakarta juga berencana akan segera meresmikan moda transportasi kereta lain untuk melengkapi Commuter Line dan juga MRT, bernama Light Rail Transit (LRT).

"Insya Allah akhir Maret selesai. Karena bagian signal dan depo itu yang belum selesai. Akhir Maret baru dioperasikan. Tidak ada kendala lain. Jadi kita tunggu konstruksi berkaitan dengan signal dan depo selesai,”Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi dikutip dari Kompas.com.

Baca Juga : Keren Abis, Gini Jadinya Kalo Mio Dimodif Kayak Motor Batman

Lalu apa sih beda MRT, LRT, dan Commuter Line kok sampai pemerintah bikinnya beda-beda, nggak cuma satu jenis aja?

Mulai dari segi kapasitas dulu deh ya, MRT jauh lebih unggul jika dibandingkan Commuter Line dan juga Commuter Line karena moda transportasi ini mampu menampung hingga 322 untuk setiap kereta dari total enam untuk tiap rangkaiannya.

Berbeda dengan MRT, LRT sendiri hanya mampu menampung sebanyak 135 orang per kereta, sedangkan Commuter Line memiliki kapasitas kurang lebih 250 penumpang untuk tiap kereta.

Selain itu, meskipun MRT memiliki biaya pembangunan dan operasional yang lebih mahal apabila dibandingkan dengan LRT ataupun Commuter Line, jadwal keberangkatan dari moda transportasi satu ini hampir selalu tepat waktu karena perlintasannya nggak terganggu oleh lalu lintas.

Bandingin aja samaCommuter Line yang selama ini sering terlambat karena membutuhkan waktu headway hingga 10 menit, belum lagi sinyalnya sering terganggu karena gangguan cuaca.

Terlebih, jalur-jalur yang dilewati oleh MRT sebagian besar merupakan jalur baru yang sebelumnya belum tersedia ataupun dilalui oleh angkutan massal lainnya, berbeda dengan LRT yang dipakai sebagai alternatif dari Commuter Line.

Kompas / Ningsiawati, Winston

Kelebihan MRT, LRT, dan Commuter Line.

Kalau kalian sendiri gimana sob? Lebih tertarik buat menggunakan MRT, LRT, atau Commuter Line sebagai moda transportasi buat menembus kemacetan? (*)

Editor : Alvin Bahar

Sumber : Kompas.com

Baca Lainnya