Follow Us

Selama Pandemi Covid-19 Sekolah Berlakukan Belajar Jarak Jauh, Nadiem Makarim Sebut Cara Ini akan Jadi Permanen Meski Wabah Corona Berakhir, Siswa Bakal Belajar dari Rumah?

Tiur Kartikawati Renata Sari - Sabtu, 04 Juli 2020 | 10:02
Selama Pandemi Covid-19 Sekolah Berlakukan Belajar Jarak Jauh Nadiem Makarim Ungkap Metode Ini Bisa Jadi Permanen Meski Wabah Corona Berakhir
Tribunnews Maker

Selama Pandemi Covid-19 Sekolah Berlakukan Belajar Jarak Jauh Nadiem Makarim Ungkap Metode Ini Bisa Jadi Permanen Meski Wabah Corona Berakhir

GridStar.ID - Baru-baru ini, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nadiem Makarim mengungkapkan soal metode pembelajaran jarak jauh yang menurutnya bisa jadi akan permanen.

Selama wabah covid-19 ini, sekolah memang memberlakukan belajar jarak jauh.

Namun, berdasarkan penilaian dari Kemendikbud, kegiatan belajar mengajar dengan memanfaatkan teknologi ini bisa jadi akan permanen.

Baca Juga: Gejala Baru Virus Corona, Seorang Pria yang Terjangkit Covid-19 Terkena Penyakit Priapisme yang Sebabkan Alat Vitalnya Menegang Selama Berjam-jam

"Pembelajaran jarak jauh, ini akan menjadi permanen. Bukan pembelajaran jarak jauh pure saja, tapi hybrid model. Adaptasi teknologi itu pasti tidak akan kembali lagi," kata Nadiem dalam rapat kerja bersama Komisi X DPR, Kamis, (03/07).

Pengamat pendidikan Doni Koesoema menilai, maksud pernyataan Nadiem adalah pembelajaran jarak jauh sebagai bagian dari proses pembelajaran.

"Baik yang sifatnya penuh, maupun hybrid, model daring dan luring. Kalau untuk yang pembelajaran jarak jauh penuh, saya rasa belum siap," kata Doni, Jumat, (03/07).

Baca Juga: Bak Petir di Siang Bolong, Pakar Kesehatan Amerika Serikat Sebut Virus Corona Telah Bermutasi dan Bakal Lebih Mudah Menular. Begini Penjelasan WHO!

Jika model pembelajaran jarak jauh tersebut diterapkan, lanjut Doni, hanya ada sebagian satuan pendidikan yang khusus untuk hal itu.

Menurut Doni, untuk model pembelajaran jarak jauh dan tatap muka atau blended learning, masih memungkinkan untuk dilaksanakan.

"Kalau untuk pembelajaran jarak jauh permanen, saya rasa harus ada penelitiannya dulu. Karena saat ini pembelajaran jarak jauh masih mempersyaratkan pertemuan tatap muka dengan tutor, terutama di sekolah terbuka. Namun ini bukan kondisi ideal," ujar Doni.

Source : kompas

Editor : Tiur Kartikawati Renata Sari

Baca Lainnya

Latest