Rasisme Kembali Merebak, Yaya Toure dan Balotelli Jadi Korban

Isu rasis kembali merebak. Kali ini korbannya 2 pemain Manchester City berkulit hitam, Yaya Toure dan Mario Balotelli. Keduanya melaporkan adanya perlakuan rasisme yang dilakukan oleh beberapa suporter Porto di Estadio De Dragao. Baik Toure maupun Balotelli sama-sama mendengar adanya suara-suara seperti kera yang diserukan oleh beberapa oknum tersebut.

Keduanya melalui klubny sudah melaporkan kejadian ini dan telah diterima oleh pengawas pertandingan sebelum nantinya akan dikaji oleh UEFA sebelum menentukan sanksi apa yang akan dijatuhkan. seperti yang dilansir oleh Guardian. Yaya Toure pun kecewa dengan perlakuan tersebut dan menganggap Liga Inggris adalah liga yang terbaik. "Mengapa kita semua menyukali Liga Inggris, karena kejadian seperti ini tidak pernah terjadi di sana." jelas Toure.

Kasus rasisme memang sedang gencar-gencarnya di perangi baik di Liga-liga profesional maupun amatir. Dan kasus ini juga menjadi perhatian khusus karena sepakbola tidak akan pernah membiarkan rasisme hidup di dalam tubuh sepakbola itu sendiri. Say no to racism.