Follow Us

Pengaruh Misi Pendaratan Apollo 11 Terhadap Perfilman Hollywood

Rian Sidik (old) - Minggu, 26 Agustus 2012 | 06:11
Pengaruh Misi Pendaratan Apollo 11 Terhadap Perfilman Hollywood
Rian Sidik (old)

Pengaruh Misi Pendaratan Apollo 11 Terhadap Perfilman Hollywood

Misi pendaratan manusia pertama yang dilakukan oleh NASA pada 20 Juli 1969 silam tanpa disadari banyak mempengaruhi ide-ide cerita banyak film-film fiksi maupun non fiksi Hollywood. Apalagi saat Neil Armstrong berhasil menancapkan bendera Amerika Serikat di tanah bulan yang menandai era baru kesuksesan ilmu pengetahuan, semua manusia di jagat bumi ini pastinya terinspirasi.

Sejak pendaratan Apollo 11 sukses di lakukan, beberapa film menggunakan footage gambar atau bahkan live action yang memberikan sentuhan atmosfer saat ketiga astronot, Neil Armstrong, Buzz Aldrin dan Michael Collins menapakkan kaki mereka di bulan. Salah satu yang terkenal adalah Independence Day.

Film karya Roland Emmerich ini menyisipkan sedikit unsur pendaratan Apollo 11. Meski melakukan sedikit kesalahan dengan menggambarkan atmosfer bulan saat getaran gelombang yang dihasilkan oleh pesawat ulang aling alien menghapus jejak kaki Neil Armstrong di mana pada faktanya atmosfer bulan tidak menyerap gelombang apapun secara langsung, film ini jelas menjadi adanya pengaruh kuat dari misi tersebut.

Bahkan di tahun yang sama, sebuah televisi menanyangkan film televisi berjudul Apollo 11 yang menggambarkan kerja keras NASA dalam mengirimkan manusia ke bulan demi menghalangi Rusia melakukan hal yang sama. Film yang disutradarai oleh Norberto Barba ini dibintangi oleh Carmen Argenziano, Tuck Milligan, Dennis Lipscomb dan William Mesnik dan mampu nominasi penghargaan Primetime Emmy.

Beberapa tahun kemudian tepatnya di tahun 1998, Hollywood kembali memproduksi film yang terinspirasi dari perjuangan Armstrong, Aldrin dan Collins mendarat di bulan. Film drama fiksi besutan Michael Bay, Armageddon suksesn meraih perhatian banyak kalangan film. Meski tidak memiliki kesamaan alur cerita pendaratan Apollo 11, film ini cukup memberikan gambaran jelas kerja seorang astronot sebelum dan saat menaklukan planet atau benda asing di luar angkasa. Dilm ini meraih penghasilan sebesar 553.7 juta dollar. Di tahun 2000 sebuah film berjudul The Dish kembali menggunakan Apollo 11 sebagai plot ceritanya. Film fiksi ini menjadi film terlaris di Australia pada 2000 dan menceritakan tentang bagaimana tiga saintis Australia dan satu perwakilan NASA berusaha menayangkan langsung pendaratan tersebut. Film karya Rob Sitch ini mengangkat isu ketika penangkap sinyal di Parkes, New South Wales, Australia menghadapi tiga masalah penting yang mungkin sangat berpengaruh kepada sejarah. Meski terlambat, teleskop radio yang digunakan NASA di Parkes, New South Wales, Australia ini akhirnya dapat menangkap siaran langsung secara visual dan audio dari bulan.

Lagi, Hollywood menyisipkan kesuksesan Apollo 11 mendarat di bulan ke dalam dua film fiksi laris manis, Transformers: Dark of the Moon dan Men In Black 3. Dalam Transformers: Dark of the Moon, sang sutradara bahkan menggunakan misi tersebut sebagai jalan cerita utamanya. Namun yang berbeda adalah tujuan misinya. Apollo 11 dikirim NASA untuk melakukan investigasi atas jatuhnya sebuah meteor di bulan yang pada akhirnya diketahui sebagai Ark atau pesawat luar angkasa yang membawa salah satu dari Autobots, Sentinel Prime. Dalam Transformers: Dark of the Moon, Buzz Aldrin tampil sebagai cameo. Sedangkan dalam Men In Black 3, Apollo 11 digunakan oleh Agent K untuk membawa Arc Net, pelindung bumi dari invasi alien ke luar angkasa.

Sebenarnya masih banyak lagi film-film Hollywood yang mengkait-kaitkan diri mereka dengan momen bersejarah bagi kelangsungan hidup masyarakat di bumi. Namun tetap kenangan manis Neil Armstrong, Buzz Aldrin dan Michael Collins saat menapaki bulan untuk pertama kalinya takkan pernah terlupa.

Editor : Rian Sidik (old)

Latest