Photo Booth Virtual by _Jimmi "Pinme Inc"

Semua pasti setuju, hal pertama yang kita lakukan setelah foto-foto adalah mengunggahnya ke social media. Entah itu ke facebook, twitter, path ataupun instagram. Ya, patut diakui kita memang generasi narsis. Hehehe... Nah, diam-diam narsisnya kita dimanfaatkan sama Jimmi dan kedua temannya lewat bisnis photo booth yang mereka namakan Pinme Inc.

Kalau photo booth biasanya sekadar foto, lalu dicetak dan dibawa pulang, kini Pinme Inc menetaskan teknologi photo booth anyar, yakni amplification atau social media branding.

"Photo booth itu sangat banyak. Mereka cuma sebatas foto yang ditempel overlay. Kalau Pinme, bisa langsung publish di social media seperti facebook, twitter dan email, lewat teknologi yang kami buat. Ini salah satu di indonesia," papar Jimmi yang memulai bisnisnya dengan modal kurang dari Rp 5 juta.

Yap, ini memang terbilang baru. Bisnis yang dirintis sejak Desember 2011 ini memang 'ajaib'. Pasalnya mulai dari software, desain dan website-nya mereka bikin sendiri. Jadi, memang semuanya mengandalkan skill dari SDM yang ada.

"Dulu orang sudah bisa beli kamera. Nah, kami yang nggak punya modal besar, kami kalah pamor, karena peralatan mereka lebih bagus. Tapi kami punya kamera dan skill, dan kami bisa membuat 'lahan basah'," beber Jimmi, yang memulai bisnisnya dengan men-sponsori event kampus.

Benar kata Jimmi, bisnis photo booth ini akhirnya menjadi lahan yang sangat basah. Kenapa? Buktinya, sekarang beberapa acara seperti ultah, wedding, launching event pasti membutuhkan photo booth untuk mengabadikan event mereka. Ya, bisa dibilang, Pinme sekarang kebanjiran klien.Kalau dulu mencari klien, sekarang klien yang mencari Pinme.

"Padahal dulu awalnya low budget banget. Kebetulan punya temen di agency kasih experience di beberapa brand gede. Dari situ ada profit dan mulai investasi. Kami ikut roadshow, dan sampai akhirnya bisa provide dengan alat-alat yang bagus. Padahal, sebelumnya kami hanya bermodal satu printer portable, dan satu kamera. Hehehe...," bilang cowok yang sekarang sudah merambah bisnisnya hingga ke Bandung, Jambi, medan, manado

Sama seperti tagline-nya, fun, customize dan instant, Pinme menawarkan jasa yang photo booth yang langsung jadi. Hanya 18 detik, kita sudah bisa melihat hasil foto secara real sekaligus eksis di social media.

Omzet nya? Hmm nggak main-main, dalam sebulan Jimmi bisa mengantongi omzet Rp 30 juta.

Pingin tahu lebih lengkap soal Photo Booth Virtual Jimmi "Pinme Inc" cek majalah HAI edisi XXVII/19/2013 terbit 13-19 Mei 2013. Enjoy read!