Follow Us

Jangan Potong Kumis Kucing, Kemampuan GPS-nya Bisa Hilang & Kebingungan

Al Sobry - Rabu, 14 September 2022 | 10:34
Kumis kucing jangan dipotong
Keen

Kumis kucing jangan dipotong

Namun, terkadang apa yang dirasa baik ternyata malah keliru dan bisa mendatangkan masalah baru.

Misalnya soal merapihkan kumis kucing. Mungkin kita bisa saja berpikir, anabul ini bakal lebih lucu kalo tanpa kumis, tapi cat lovet biasanya nggak tahu risiko yang bakal terjadi.

Pasalnya, kumis kucing punya fungsi yang jauh lebih penting dari yang kita bayangkan.

Tahukah kamu, kumis kucing ternyata bertindak sebagai sistem GPS dan radar, serta merupakan bagian penting dari cara kucing merasakan dunia.

Baca Juga: Jerapah Putih Satu-satunya di Kenya Terancam Diburu, Kini Dilengkapi GPS

Oleh karenanya, kumis kucing tidak boleh dipotong, guys! Setiap lembar kumis kucing ternyata memiliki saraf kecil dan super sensitif yang dapat membantu kucing menilai jarak serta ruang.

Ini membantu kucing membuat keputusan seperti, apakah sebuah kotak terlalu kecil untuk dimasuki, seberapa jauh harus melompat dan mencapai suatu titik, pulang ke kandang, dan lain sebagainya.

Para Kucing juga biasanya menggunakan kumisnya untuk mendeteksi benda-benda dan lingkungan yang ada di sekitarnya.

Faktanya, tanpa mata kucing yang berwarna indah alias kucing buta pun jika memakai radar kumisnya akan dapat mengetahui kondisi ruangan dengan sangat baik walau hanya berjalan-jalan.

Dikutip dari Mercury News, kucing juga dapat menggunakan kumisnya untuk mengetahui dirinya sedang berada dimana sehingg kumis kucing juga bisa bertindak sebagai pengganti matanya.

Secara lebih detail, kumis kucing memiliki beberapa bagian yang masing-masing memiliki fungsi berbeda. Misalnya saja folikel bagian dalam.

Di sana terdapat banyak ujung saraf yang mengirim pesan ke otak kucing. Lalu ada organ sensorik di ujung kumis yang menangkap getaran di lingkungan sekitar.

Editor : Al Sobry

Baca Lainnya

Latest