HAI-Online.com - Blender yang sering kita temui sehari-hari dan membantu pekerjaan kita sebenarnya memiliki sejarah yang unik sejak pertama kali ditemukan.
Baca Juga: Menggali Sejarah Julfar, Kota yang Hilang di Gurun Uni Emirat Arab
Tentu bagi yang sering menggunakan blender kayaknya kalian harus berterima kasih kepada Stephen Poplawski, Osius dan Fred Waring.
Mereka adalah orang-orang yang berjasa menemukan blender hingga menyempurnakannya.
Nah, jika ingin tahu lebih bagaimana sejarahnya, langsung aja nih simak di bawah ini.
Penemuan Blender
Menurut informasi dari laman theinventors, Blender lahir di tahun 1922 lewat tangan Stephen Poplawski, laki-laki berdarah Amerika-Polandia, pemilik Stevens Electric Company di Racine, Wisconsin.
Pada suatu hari Poplawski ingin mencampur dan membuat minuman soda fountain, yaitu minuman yang mirip seperti milk shake.
Namun ternyata, Poplawski tidak memiliki alat untuk mencampur dan mengocok keseluruhan bahannya. Kemudian dia menemukan ide, lalu mengambil sebuah wadah mirip toples yang kemudian ia sambungkan dengan mesin motor sederhana.
Dalam wadah, dia pasang pisau kecil yang bisa berputar-putar jika motor dihidupkan. Percobaan itu berhasil.
Mesin sederhananya itu ternyata bisa digunakan untuk memotong dan melembutkan buah dan sayuran dengan hasil yang cukup memuaskan.
Nah, berkat penemuannya inilah membuat Poplawski mendapatkan hak paten di tahun 1932.
Disempurnakan Musisi
Nah, pasti pada bertanya-tanya gimana nih kelanjutan mesin blender milik Poplawski?
Mesin blender sederhana tersebut kemudian disempurnakan Fred Osius. Blender dengan mata pisau yang susah dicopot untuk dibersihkan itu dimodifikasi sedemikian rupa.
Pada tahun 1933, Osius menerima hak paten akan penemuannya. Namun, saat itu diketahui dirinya terganjal masalah finansial dalam menyempurnakan temuannya. Osius akhirnya menjalin kerjasama dengan Fred Waring.
Fred Waring sendiri adalah mahasiswa teknik arsitektur dari Penn State University, yang selalu tertarik dengan dunia teknologi. Selain bergelut di dunia teknologi, Fred Waring juga seorang musisi yang tergabung dalam Banjo Orchestra.
Selain sebagai pemasok modal dalam bisnis tersebut, Fred Waring juga bertindak sebagai marketing yang bertugas untuk memasarkan blender ke masyarakat luas.
Namun, setelah enam bulan bekerjasama, blender buatan Osius dinilai jauh dari sempurna, terkendala masalah teknik yang masih menghambat mereka.
Baca Juga: Arkeolog Temukan Sisa-Sisa Arena Gladiator di Turki, Muat hingga 20.000 Penonton!
Dipopulerkan Musisi
Fred Waring kemudian mencampakkan Osius dan mendesain sendiri blender modifikasinya. Pada 1937, Fred Waring mengeluarkan blender baru bernama Miracle Mixer.
Lalu pada tahun 1938, Fred mengubah nama produknya menjadi Waring Blendor atau Waring Blender, nama yang disesuaikan dengan nama perusahannya, Waring Corporation.
Fred Waring langsung melebarkan sayapnya. Langkah pertama yang dia lakukan yaitu menawarkan produk blendernya ke perusahaan-perusahaan yang kesehariannya selalu mengolah sajian, seperti resto dan hotel.
Waring Blendor langsung populer pada saat itu. Bahkan, ada masa blender ini mendominasi rumah sakit, digunakan untuk meracik makanan dan minuman untuk menyuport program diet khusus.
Dalam catatan sejarah, Dr Jonas Salk juga dikatakan menggunakan Waring Blendor dalam risetnya mengembangkan vaksin polio.
Sejak saat itu, dari tahun ke tahun, blender mengalami berbagai pengembangan. Hingga akhirnya menjadi bentuk blender yang kita sampai saat ini dengan fungsi dan fitur yang beraneka ragam.
Nah, itu tadi sejarah blender dari awal penemuan hingga disempurnakan oleh musisi. Gimana? Jadi tambah tahu kan sekarang.
Baca Juga: Peneliti Temukan Ribuan Bangunan Misterius yang Diyakini Jadi Tempat Pemujaan Ternak di Arab Saudi
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul"Sejarah Blender, Lahir di 1922 dan Disempurnakan oleh Seorang Musisi"