Follow Us

Jangan Panik, Ini Langkah yang Harus Dilakukan Saat Rem Mobil Tiba-tiba Blong

Bayu Galih Permana - Rabu, 17 Juni 2020 | 17:30
Ilustrasi kecelakaan
PEXELS/ARTYOM KULAKOV

Ilustrasi kecelakaan

HAI-Online.com - Selama ini, rem blong menjadi salah satu penyebab kecelakaan yang paling sering terjadi pada kendaraan, khususnya mobil atau kendaraan roda empat lain.

Faktor penyebab rem blong sendiri pun beragam, mulai dari minyak rem yang sudah habis hingga usangnya komponen pada bantalan rem.

Menurut keterangan Kepala Bengkel Daihatsu Pangeran Jayakarta, Dolf Valentino, satu-satunya hal yang bisa dilakukan ketika rem mobil mengalami kondisi blong adalah mengurangi kecepatan kendaraan sampai akhirnya berhenti.

Untuk mengurangi kecepatan, Dolf menyebut bahwa ada dua opsi yang bisa dipilih pengendara ketika mobil mereka mengalami kondisi blong, di antaranya dengan engine brake atau memakai rem parkir.

Baca Juga: Cari Orang-orang Hilang, Otoritas Australia Pajang Foto Wajah Mereka di Botol Susu

“Jika rem gagal bekerja pengemudi masih punya pilihan lain untuk memperlambat laju kendaraan. Ada opsi engine break dan rem parkir," ujar Dolf seperti yang dikutip HAI dari Otomania.

Pada opsi engine break, pengendara diminta untuk menggunakan gigi terendah untuk mengurangi laju mobil mereka, di mana pemindahannya harus dilakukan secara bertahap dan perlahan-lahan supaya nggak menimbulkan selip.

Setelah kecepatan kendaraan berkurang, segera tepikan mobil menuju jalur ataupun area yang aman sambil menahan tombol rem tangan supaya roda nggak terkunci, dan terus memainkan tuas (naik turun) sampai benar-benar berhenti.

Baca Juga: Viral Foto Ular Dengan Bentuk Perut Aneh, Diduga Habis Menelan Senapan AK-47

“Jangan panik. Usahakan terus menggunakan dua opsi tadi hingga mobil berhenti. Dalam kondisi darurat mau tidak mau arahkan ke bagian yang dapat mengurangi laju mobil seperti pembatas jalan atau parit,” terang Dolf menambahkan.

Jadi, gimana sob? Sekarang udah nggak bingung lagi kan kalau rem mobil kalian tiba-tiba blong saat dikendarai? (*)

Source : Otomania

Editor : Al Sobry

Baca Lainnya

Latest