Universitas Indonesia Minta Mahasiswa Pulang dan Terapkan Kuliah Jarak Jauh untuk Cegah Corona

HAI-online.com - Wabah virus corona Covid-19 telah membuat Universitas Indonesia (UI) melakukan beberapa upaya untuk meminimalisir penyebaran virus tersebut di lingkungan kampus.

Salah satunya adalah menghimbau supaya mahasiswanya mengosongkan kosan serta asrama UI untuk pulang ke rumah masing-masing mengingat penyebaran virus corona di Indonesia mulai mengkhawatirkan.

"Pimpinan UI meminta para mahasiswa yang menghuni Asrama UI dan rumah-rumah kost di sekitar Kampus UI untuk sesegera mungkin kembali/pulang ke rumah orang tua/keluarga masing-masing," ujar Rekto UI Ari Kuncoro dalam keterangan tertulisnya seperti dikutip dari Kompas.com.

Namun, bagi mahasiswa yang nggak bisa meninggalkan Asrama UI atau rumah kost di sekitar kampus UI, diminta untuk melaporkan diri kepada Kepala Asrama UI atau Manajer Kemahasiswaan Fakultas supaya sesegera mungkin dipantau.

Baca Juga: Diliburkan 14 Hari untuk Putus Penyebaran Virus Corona, Pelajar di Solo Ingin Tetap Masuk Sekolah

Kegiatan penelitian dan pengabdian pada masyarakat yang melibatkan pengumpulan data dan aktivitas bersama masyarakat harus disertai tindakan kewaspadaan dan pencegahan penularan infeksi Covid-19 yang setinggi mungkin.

Selain itu, mulai Rabu (18/3/20) sampai berakhirnya semester genap tahun ajaran 2019/2020, UI mengubah kegiatan belajar mengajar (KBM) dalam bentuk kuliah tatap muka menjadi Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ).

"Tetap menyelenggarakan KBM dalam bentuk praktik seperti praktik laboratorium, praktik klinik, praktik di industri, dan praktik di berbagai institusi, dengan terlebih dahulu memastikan bahwa tempat-tempat praktik tersebut menerapkan upaya pencegahan penularan infeksi Covid-19," terang Ari.

Ari mengungkapkan, seluruh dosen, mahasiswa, dan tenaga kependidikan UI untuk menunda atau membatalkan penyelenggaraan berbagai kegiatan yang menimbulkan terjadinya kerumunan banyak orang.

Baca Juga: Terdampak Virus Corona, Pemerintah Solo Liburkan Sekolah selama 14 Hari

Lebih lanjut, ia juga melarang semua dosen, mahasiswa, dan tenaga kependidikan UI untuk melakukan perjalanan ke luar negeri, termasuk perjalanan ke luar negeri bagi mahasiswa Kelas Khusus Internasional.

Pihak kampus juga mengeluarkan kebijakan, selama masa pandemi infeksi Covid-19, Pimpinan UI sangat menganjurkan dosen, mahasiswa dan tenaga kependidikan UI untuk nggak ke Kampus UI apabila mengalami sakit atau kondisi badan lagi nggak bugar.

Sejalan dengan larangan ini, Pimpinan UI mengaku akan melakukan diskresi terhadap Peraturan Kepegawaian mengenai kehadiran kerja dan Peraturan Akademik mengenai kehadiran kuliah.

Selanjutnya, dosen, mahasiswa, dan tenaga kependidikan UI yang mengalami gejala infeksi Covid-19, atau memiliki anggota keluarga serumah yang mengalami gejala tersebut, diminta untuk melaporkan diri pada Sistem Surveilens Covid-19 Universitas Indonesia melalui tautan berikut ini: surveilanscoronaFKMUI.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Cegah Penyebaran Corona, UI Minta Mahasiswanya Pulang ke Rumah Masing-masing."