Untuk Pertama Kalinya, Peneliti Dapati Temuan Oksigen Molekuler di Galaksi Selain Bima Sakti

HAI-Online.com - Untuk pertama kalinya dalam sejarah, para peneliti baru-baru ini dilaporkan berhasil menemukan adanya oksigen molekuler di galaksi selain Bima Sakti.

Seperti dilansir HAI dari UNILAD, temuan ini sendiri disampaikan oleh seorang ahli astronomi dari Shanghai Astronomical Observatory, Junzhi Wang dalam sebuah studi yang dipublikasikan di The Astrophysical Journal.

Dalam studi tersebut, Wang menyebut bahwa ada galaksi lain yang memiliki kandungan oksigen molekuler bernama Markarian 231.

Menariknya, galaksi yang memiliki kandungan oksigen molekuler seperti Bumi ini sendiri berjarak sekitar 581 juta tahun cahaya dari Bima Sakti.

Baca Juga: Nggak Cuma Diguncang Badai Ciara, Warga Inggris Dikejutkan Penampakan Mata Raksasa di Langit

Temuan oksigen molekuler di galaksi Markarian 231 tersebut berhasil ditemukan Wang beserta teman-temannya dengan menggunakan bantuan teleskop IRAM 30m dan juga Interferometer NOEMA.

Selama 20 tahun terakhir, oksigen molekuler hanya terdeteksi sebanyak dua kali, sekali di awan Rho Ophiuchi dan sedangkan lainnya berada pada Nebula Orion (masing-masing 350 dan 1.344 tahun cahaya dari Bumi).

Meskipun begitu, temuan ini nggak berarti bahwa galaksi tersebut ideal untuk ditinggali karena untuk bernafas, diperlukan juga molekul-molekul seperti nitrogen, karbon dioksida, metana, dan masih banyak lagi.

Wah, menarik nih sob. Semoga temuan ini bisa ditelisik lebih dalam oleh para peniliti sehingga mereka dapat menemukan fakta-fakta baru terkait galaksi Markarian 231. (*)