HAI-Online.com -Kompetisi yang menggabungkan tiga cabang olahraga, renang, lari dan bersepeda atau sering disebut Triatlhon ternyata sangat diminati para pecinta olahraga. Nggak cuma orangtua, anak muda juga bisa ikutan.
Salah satu event triathlon tahunan yang digelar di Indonesia adalah Herbalife Bali International Triathlon (HBIT).
Event ini, menurut Andam Dewi selaku Senior Director dan General Manager, Herbalife Nutrition Indonesia pada acara preskon HBIT 2019, di Hotel Mulia, Jakarta pada Selasa (27/8/2019) telah memasuki tahun kelimanya dimana Herbalife Nutrition, selaku produsen produk nutrisi kesehatan global masih menjadi title naming sponsornya di tahun 2019 ini.
Baca Juga: #BijakBerplastik Bareng Danone-Aqua, hamish Daud, Kelly Tandiono dan Kamu Juga Dong!
“Kami sangat bangga dapat menjadi bagian dari event olahraga yang memadukan tiga cabang olahraga yaitu berenang, berlari dan sepeda berskala internasional ini. Kami ingin lebih banyak lagi yang ikut setiap tahunnya dan tentu pada event ini kami berkontribusi juga mengajak masyarakat lebih sehat dengan terus mempopulerkan triathlon,” ucap Andam, Selasa siang.
Nggak heran, HBTI 2019 bakal diikuti oleh para trialit dari berbagai negara, tak hanya Indonesia, 29 negara lain juga ikut mendaftarkan event yang digelar pada 10 November mendatang.
Baca Juga: Run To Care 2019: Berani Lari Jauh untuk Wujudkan Mimpi Ribuan Anak Indonesia
“Ini olahraga untuk Semua Umur, siapa saja boleh mengkutinya termausk anak muda mulai 14 tahun,” jelas Race Director HBTI 2019 Dardityo Santoso di acara yang sama.
Cowok yang akrab disapa Didit itu juga menjelaskan, jika pada tahun lalu penyelengaraan event HBTI diikuti 850 peserta, tahun ini jumlahnya meningkat menjadi lebih dari 950 peserta.
“Paling banyak Indonesia, tapi tahun ini Australia banyak mendaftar berbasis pada tahun lalu mereka menang di age category,” ulasnya masih ada 28 negara lain yang berpartisipasi.
Kelly Tandiono, aktris, model sekaligus triathleteyang pernah dua kali mengikuti HBTI mengaku bakal kembali mendaftarkan diri. Jika tahun lalu ikut kategori Sprints Distance Course (Renang 500 meter, Sepeda 20 KM dan lari 5K), katanya tahun ini mau naik kelas.
“Yang serunya di triathlon itu berenang di lautnya, kalo ada ombak makin suka.Nah tahun ini mau coba kategori Olympic Distance Course, semoga bisa dan harus bisa,” katanya yang ingin mengejar podium lagi tahun ini.
Buat triatlet pemula, event Herbalife Bali International Triathlon bisa menjadi salah satu yang direkomendasikan. Atlet nasional Jauhari Johan juga mengajak anak muda ikutan, pasalnya event ini bisa menjadi tantangan dan patut dicoba karena seru!
Baca Juga: Ini 4 Tantangan Baru Buat Pelari yang Ikut di Highland Half Marathon 2019, Berani?
Ada tiga kategori yang dilombakan yatu Olympic Distance Course (renang 1,5 Kilometer, Sepeda 40 KM, lari 10 KM), Sprints Distance Course (Renang 500 meter, Sepeda 20 KM dan lari 5K), dab 5K Fun Run.
“Kalo saya saat usia 5 tahun udah diajak sepedaan,dan triathlon udah dicoba sejak usia 13 tahun.Tapi karena belum banyak event nya, jadinya saya fokus lomba di atletik.Sekarang saya ikut triathlon terus, kalian juga bisa usia 14 tahun udah bisa memulainya,” terangnya lagi.
Bahkan, menurut Richar Sanbera, event ini nggak cuma atlet yang bisa memgoiktui, selama mental dan erlengkapan siap, event ini paturt dicob.
“Ini untuk semua umur.Bahkan bisa estafet, satu teman berenang, satu lagi lari dan sepedaan.Sekadar untuk finish, itu saja sudah bagus,” tambahnya.
Buat yang baru memulai ikut lomba ini disarankan melakukan latihan rutin dan menutrisi tubuhnya dengan baik. Selain menikmati panorama di Sanur Bali, event BHTI juga sangat dorekomendasikan karena ajang lomba ini pernah meraih Best Triathlon Run Course in Asia 2018”, komunitas dan majalah lari juga merekomendasikannya.
So, anak muda yang mau coba, kenapa nggak? (*)