Sayangnya, kesalahan yang dilakukan Godzilla garapan Michael Dougherty ini masih sama dan bahkan lebih parah dari pendahulunya. Iya sih, visualnya keren banget.
Jangan tanya sekeren apa CGI yang dipake, lengkap dengan efek pertarungan yang emang gila banget. Intinya mah, kalau lo nonton ini di layar I-Max, pasti bakal puas banget.
Walaupun, dalam beberapa scene ada yang blurry banget, dan bikin penonton kesulitan untuk bisa ngeliat jelas pertarungan itu.
Cuma aja, visualnya HAI akuin jadi yang paling kuat dalam film ini. Apalagi dengan berbagai tambahan seputar Godzilla, emang keren banget sih.
Baca Juga: Ini Penjelasan Soal Raja YouTube, Atta Halilintar Masuk Soal Ujian SD
Masalahnya ada di story dan karakterisasi. Cerita yang diangkat bener-bener aneh dan nggak penting banget. Ceritanya beneran basi, dengan villain yang mau memulihkan tatanan dunia, dilawan sama orang-orang bermoral, terus di tengah-tengahnya ada pertarungan monster. Nggak ada cerita yang kuat yang bisa mengiringi pertarungan antar monster yang emang meledak banget.
Skrip yang emang udah lemah, diisi sama dialog klise parah. Bahkan di beberapa scene, para karakter harus jelasi motivasi mereka, atau alasan mereka melakukan sesuatu secara gamblang. Itu ngehe banget sih.
Banyak dialog nggak penting yang malah terkesan bodoh. Nggak ada karakter yang punya kesan kuat, yang bisa disukain atau jadi jagoan buat para penonton.
Nggak cuman premisnya yang jelek banget aja, tapi penggarapan ceritanya juga nggak rapi. Endingnya udah jauh ketebak, twistnya jelek banget, dan aktingnya biasa aja bahkan cenderung menyedihkan.
HAI juga heran, padahal cast diisi sama nama yang keren-keren, macam Vera Farmiga, Millie Bobby Brown, dan Sally Hawkins. Tapi akting mereka sama sekali nggak meyakinkan. Apalagi trio keluarga Russel, Vera Farmiga-Millie Bobby Brown-Kyle Chandler. Sama sekali nggak punya emosi di antara interaksi mereka.
Baca Juga: Bos Mercedes-Benz Pensiun, BMW Beri Sentilan Lewat Iklan Perpisahan