Follow Us

'Batman' Ternyata Disembah oleh Suku Maya Kuno, Namanya Adalah Dewa Camazotz

Ricky Nugraha - Selasa, 28 Mei 2019 | 18:00
Batman dan gambaran Dewa Camazoztz
Warner Bros; Kimbal design studio

Batman dan gambaran Dewa Camazoztz

HAI-online.com - Batman adalah salah satu karakter superhero paling ikonik yang diterbitkan DC Comics dan diciptakan oleh Bob Kane dan Bill Finger di tahun 1939.

Batman diceritakan identitas aslinya adalah Bruce Wayne. Dengan kostum dan topeng serba hitam yang terinspirasi dari kelelawar.

Namun ternyata, jauh sebelum karakter Batman tercipta di tahun 1939, telah ada 'Batman' lain yang dipuja sebagai dewa.

Karena sebelum tokoh superhero Batman diciptakan, suku Maya telah meyakini adanya dewa kelelawar tersebut.

Baca Juga: Kata 'Puasa' Ternyata Berasal dari Bahasa Sanskerta, Artinya Dalem Banget!

Ribuan tahun yang lalu, suku Maya kuno menyembah dewa yang memiliki tubuh manusia, kepala kelelawar, bertelinga lancip, mirip seperti Batman yang disebut sebagai Camazotz.

Camazotz adalah dewa kelelawar dari budaya Maya yang dikaitkan dengan malam dan dunia bawah, serta kematian dan pengorbanan.

Desain yang dibuat oleh seniman Pacheci, pemilik Kimbal Design Studio untuk kepeluan pameran.
KImbal Design Studio

Desain yang dibuat oleh seniman Pacheci, pemilik Kimbal Design Studio untuk kepeluan pameran.

Asal Dewa Batman

Camazotz atau Camazot adalah karakter yang relatif nggak diketahui dari mitologi Maya. Camazotz Sang Dewa Maya kuno ini dianggap sebagai dewa kelelawar pembunuh.

Representasi Camazotz dapat ditemukan di museum Copán, Honduras, meskipun deskripsi tentangnya dapat ditemukan dalam beberapa naskah kuno Maya juga.

Source : Intisari Online, Curiosmos

Editor : Alvin Bahar

Baca Lainnya

PROMOTED CONTENT

Latest