Ketika Cowok Alami Patah Hati, Rebut Segera Faedahnya, Guys!

HAI-Online.com – Durasi cowok mengalami sakit hatinya akibat putus cinta, katanya lebih lama daripada yang dialami cewek kebanyakan. Namun, bila saatnya tiba, para cowok selalu bisa menemukan faedah dari kejadian menyakitkan tersebut.

Nah, menurut beberapa orang, cowok punya ruang lingkup lebih untuk pertumbuhan pribadi (baca: mengembangkan kemampuan diri) setelah putus cinta daripada pasangannya, cewek. Sayangnya, Chris Manak, salah satu pakar kencan dari Australia berpendapat sebaliknya.

"Kalo cewek-cewek mengalami putus cinta, dia bisa keluar dari situasi ini dalam beberapa menit," kata Chris Manak dikutip HAI dari Kompas.com, Kamis (7/2/2019).

Baca Juga : Awas, Video Porno Palsu, Sebaiknya Jangan Posting Muka Melulu!

Menurutnya, cewek gampang untuk segera memiliki pilihan lain (move on) dalam hitungan menit sheingga mereka bisa mendapatkan pasangan barunya.

Namun, cowok nggak benar-benar punya opsi tersebut. Inilah sebabnya, kata Manak, cowok cenderung harus memperbaiki diri terlebih dahulu, atau tampil lebih keren_dari sebelumnya agar bisa segera mendapat ganti setelah putus cinta.

Yang kayak begini, sebaiknya cowok sadari untuk bisa merebut faedah dari kejadian menyakitkan tersebut. Pertanyaan selanjutnya, bagaimana solusi mengatasi hal ini, biar ketika cowok mengalami patah hati, sesegara mungkin perubahan dalam dirinya terjadi?

Pertama, nggak perlu pemikiran dan rumus yang rumit untuk mengatasi masalah ini. Cowok justru harus fokus pada perbaikan dirinya setelah putus cinta, yaitu melupakannya.

Emang, melupakan seseorang itu bukan hal yang mudah. Namun, kandasnya kisah cinta bisa menjadi semangat nomor satu untuk memperbaiki diri dan berubah ke arah yang lebih baik lho.

Baca Juga : Anti Kucel, Kucel Club: Ini 5 Cara Cowok Merawat Kulitnya, Simpel Banget!

“Setiap hal baik dalam hidup akan datang setelah putus cinta,” kata Manak bijak.

Oleh karena itu, cowok harus menyisihkan kenangan menyakitkan untuk sesaat dan memikirkan kembali cita-cita masa depan, terutama fokus pada hal-hal yang ingin dilakukan dalam hidup.