Berburu Keindahan Gradasi Warna Matahari Terbenam di Gili Air Lombok

HAI-ONLINE.COM - Berburu senja adalah hal yang sangat menyenangkan, apalagi kalau kita melakukannya di daerah pesisir pantai. Lautan biru nan luas dan pasir putih menjadi teman paling asik untuk melihat sunset dengan warna oranyenya yang sangat indah dan memanjakan mata yang melihatnya.

Di Gili Air, satu dari tiga Gili yang sangat terkenal di Lombok, berburu sunset adalah hal yang sangat sering dilakukan oleh para turis, baik lokal maupun asing. Terdapat pulau selebar 1,5 kilometer yang memang menjadi tempat favorit para wisatawan untuk melihat senja yang sangat syahdu banget.

Pada sore hari, matahari sudah lagi nggak panas, malahan, angin berhembus dengan sangat sejuk dan membuat para wisatawan keluar dari hotel mereka untuk mencari spot terbaik untuk melihat matahari terbenam dengan sangat indahnya.

Baca Juga : Layaknya Gogeta, Seniman Ini Bikin 10 Hasil Fusion dari Karakter di Film Kartun

Di Gili Air, wisatawannya memang lebih banyak dari luar negeri. Mereka memilih untuk membeli jus segar atau air kelapa untuk menjadi peneman setia dikalah melihat matahari terbenam dengan perlahan. Tentu saja, suasana makin syahdu, apalagi Gili Air dikenal sebagai salah satu tempat terbaik untuk melihat sunset yang sangat indah itu.

Kalau kamu beruntung, pihak hotel di Gili Air terkadang suka melepas anak-anak penyu untuk bisa hidup di lautan luas ketika matahari terbenam. Coba kamu bayangkan, kamu bisa melihat matahari terbenam sambil melepas anak-anak penyu yang lucu ke lautan luas di sana!

Pastinya, akan ada perasaan sungguh spesial yang bisa kamu rasakan di sana.

kompas/silvita Agmasari

Sunset di Gili

Nggak hanya itu, biasanya, akan ada alunan musik tradisional seperti suara tamburan gamelan, gendang, dan simbal dari kesenian beleq khas Lombok yang siap menciptakan soundtrack bagi para turis yang sedang mencari spot terbaik untuk melihat sunset dengan keluarga dan teman-teman mereka.

Momen ini juga menjadi waktu yang tepat untuk mencari spot swafoto, lho. Pastinya, berfoto dengan latar belakang matahari terbenam akan menimbulkan efek silhouette yang pastinya keren banget, dong!

Ada hal unik yang bisa kamu rasakan kalau melihat matahari terbenam di Gili Air. Alunan musik khas beleq dan matahari seakan-akan “bekerjasama” untuk memanjakan mata dan pendengaran kamu. Pasalnya, di saat alunan musik berhenti, di sanalah matahari perlahan turun.

Mulai dari langit yang berwarna jingga, perlahan berubah menjadi merah muda, lalu keunguan, sampai akhirnya menjadi gelap dan malam pun tiba.

Baca Juga : Deretan Pantai dengan Batuan Purba di Belitung, Nomor 2 Indah Banget!

Semua yang duduk di pasir putih seakan terhipnotis dengan keberadaan matahari terbenam. Mereka hanya bisa menatap keindahannya tanpa mengucapkan satupun kata-kata dari mulut mereka. Mata mereka dimanjakan, sampai akhirnya malam pun tiba.

Nggak hanya wisatawan asing maupun lokal, masyarakat asli Gili Air pun adalah orang-orang yang beruntung karena bisa setiap hari menikmati indahnya melihat senja terbenam dengan sangat indahnya.

Buat kamu yang berencana datang ke Gili Air, jangan hanya menikmati senjanya saja, tapi juga lakukan aktivitas snorkeling untuk melihat keindahan bawah air di lautan Lombok. Pasalnya, lautan di Lombok juga terkenal dengan terumbu karang yang sangat indah dan tentunya nggak akan terlupakan kalau kamu kamu melakukannya.

Intinya, jangan sampai kamu sia-siakan waktu kamu hanya dengan menetap di hotel saja, berpetualanglah, temui masyarakat lokal di sana, tanyalah kepada mereka tentang segudang hal menarik yang bisa kamu lakukan untuk memanjakan hati dan pikiran, ya! (*)