Baru Pertama Kali Ikut Pemilu di tahun 2019? Ini 3 Hal Penting Yang Lo Mesti Tahu

Kamis, 01 November 2018 | 18:14
iStockphoto

Anak muda mesti ikut pemilu

HAI-Online.com – Seperti yang udah kita ketahui bersama, sob, negara kita bakalan menggelar Pemilu Serentak se-Indonesia tahun depan, tepatnya pada hari Rabu tanggal 17 April 2019.

Ha, Pemilu Serentak? Apa tuh bedanya sama pemilu biasanya? Buat kalian yang belum tahu, Pemilu Serentak merupakan gabungan dari pemilihan anggota legislatif dengan pemilihan presiden dan wakilnya.

Jadi jelas, Pemilu di tahun 2019 mendatang bakalan berbeda dengan Pemilihan Umum yang diadakan pada tahun 2014 lalu.

“Tahun 2014 kan tidak serentak. Ini adalah tantangan terbesar bagi penyelenggara pemilu dalam menyelenggarakan Pemilu Nasional Serentak pada 17 April mendatang,” ujar Ketua Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu), Abhan, SH. MH.

Nah, biasanya di setiap gelaran Pemilu pasti ada aja yang namanya pemilih pemula dan kebanyakan pasti mengalami kebingungan karena baru akan berpartisipasi untuk pertama kalinya.

Tapi nggak perlu khawatir, Komisi Pemilihan Umum (KPU) memanfaatkan media sosial mereka dengan membagikan konten-konten kekinian beserta tagline atau hastag yang mudah diingat dibuat untuk mengedukasi pemilih pemula.

Komisioner KPU Wahyu Setiawan mengatakan, KPU sengaja menggunakan media social sebagai salah satu sarana sosialisasi agar pemilih milenial dapat dijangkau. “Oleh karena itu KPU juga menjadikan media sosial menjadi salah satu sarana sosialisasi. Selain tentu saja memiliki akun Instagram (@KPU_RI), KPU juga memiliki akun Facebook, (KPU Republik Indonesia), akun twitter (@KPU_ID) dan juga chanel youtube (KPU RI). Nggak hanya sampai memiliki akun-akun media sosial, KPU juga mengisi media sosial tersebut dengan konten-konten yang kekinian. Berbagai tagline atau hastag yang mudah diingat dibuat untuk mencerdaskan pemilih pemula”.

Kalo kalian termasuk salah satu pemilih pemula, tenang aja sob kali ini HAI bakal berbagi buat kalian beberapa hal yang perlu diperhatikan sebelum berpartisipasi dalam Pemilu Serentak di tahun 2019 mendatang.

Apa aja sih itu? Langsung aja disimak yuk di bawah!

Syarat Administrasi

Sebelum berpartisipasi dalam pemilu 2019, kalian harus sudah memiliki KTP elektronik di tangan karena itu merupakan syarat utama supaya bisa berpartisipasi dalam pemilihan umum serentak yang diadakan tahun depan.

Terus kalo belum megang e-KTP gimana dong? Sayang banget kalian nggak bisa ikut memilih di Pemilu Serentak di tahun 2019!

Maka dari itu buat kalian yang e-KTPnya belum keluar atau baru akan berusia 17 tahun pada Desember atau Januari 2019 mendatang, langsung aja segera ngedaftarin diri ke Dinas Dukcapil setempat agar datanya bisa terekam dan diberikan surat keterangan untuk boleh memberikan suara pada Pemilu Serentak 2019.

Nah, buat yang udah pegang KTP elektronik, coba deh pastiin dulu apakah nama kalian udah terdaftar sebagai pemilih pada Daftar Pemilihl Tetap (DPT).

Caranya gampang banget, tinggal akses aja www.lindungihakpilihmu.kpu.go.id, abis itu masukkin deh Nomor Induk Kependudukan (NIK) kalian yang tertera di Kartu Tanda Penduduk (KTP), udah deh. Bila namamu belum ada, segera lapor ke KPU atau ke kantor Kelurahan setempat.

Peran Pemilih Pemula

iStock Editorial
Elena Odareeva

Tana Toraja, Indonesia- December 9, 2015: Legislative elections held in Lempo village. unidentified

Partisipasi para pemilih pemula dinilai memiliki pengaruh besar karena dihuni oleh kaum milenial yang biasanya memiliki ide-ide segar, kreatifitas, serta pemikiran cerdas dan kritis sebelum memilih calon-calon wakil rakyat/kandidat.

“Pemilih yang cerdas akan memilih pemimpin-pemimpin yang berkualitas dan sinergi antara pemimpin dan pemilih yang berkualitas tersebut akan berkontribusi postif baik kehidupan bernegara yang baik, adil dan sejahtera,” terang Komisioner KPU RI, Wahyu Setiawan.

Selain berperan penting dalam menentukan bagaimana nasib Indonesia ke depannya dengan memberikan suara dalam Pemilu Serentak 2019, Pemilih Pemula juga memiliki peran sebagai pengawas partisipatif.

Apa sih pengawas partisipatif itu? Jadi artinya, setelah menggunakan hak pilih, kita harus ikut mengawasi dan memastikan serta mengawal suara yang sudah kita berikan agar nggak dimanipulasi oleh pihak-pihak tertentu.

Inget, Nggak Boleh Golput!

iStockphoto
GeorginaCaptures

Jangan golput ya, bro!

Kalo kalian pernah berpikiran golput merupakan jalan terbaik untuk menyudahi semua masalah di Indonesia, mulai sekarang coba dirubah deh mindset kalian sob dan jangan pernah mikir kayak gitu lagi!

Kenapa? Ya, karena yang akan mengalami masa 5 tahun ke depan bangsa ini ya kita sendiri sob!

“Karena mereka yang akan mengalami dan menghadapi masa depan bangsa ini 5 tahun ke depan, maka mereka harus berkontribusi dan saatnya adalah sekarang. Karena dalam 5 tahun ke depan, masa depan bangsa ini ada di pundak mereka tanggung jawabnya, jadi saatnya mereka berkontribusi sekarang, dengan aktif melakukan pengawasan dan juga jangan golput,” terang Ketua Bawaslu, Abhan, SH. MH.

Kalau semua kandidatnya menurutmu baik, pilihlah yang paling baik, sedangkan apabila menurutmu semuanya buruk, bisa pilih calon dengan keburukan yang paling minim.

Jadi, itu dia sob beberapa hal yang perlu diperhatikan pemilih pemula sebelum ikut berpartisipasi dalam Pemilu Serentak di tahun 2019 mendatang.

Inget, jangan sampe salah pilih dan golput karena suara kita nantinya akan menentukan gimana jadinya Indonesia ke depan! Ayo #IkutPemilu2019! #PemilihBerdaulatNegaraKuat (*)

Tag :

Editor : Rizki Ramadan

Baca Lainnya