HAI-Online.com - Setelah sukses dengan proyek kolaborasi bareng AIU, band emo atau post hardcore asal Jakarta Killing Me Inside bikin gebrakan lagi, nih.
Kali ini trio yang terkenal lewat lagu The Tormented ini ngegandeng Joe Tirta ex-Saint Loco buat projek teranyar mereka.
Dengan semangat muasin dahaga pecinta musik rock dan post hardcore mereka mantap berkolaborasi dengan sebutan Killing Me Inside X Joe Tirta.
"Awalnya karena Aiu yang udah jadi bini gue, hehehe, bakalan cuti pregnancy jadinya kita mikir siapa, nih, yang pas. Yaudah gue usulin aja Om Joe, dan yang lain juga pada suka," ujar Joshapat Klemens sang gitaris saat ditemui di iSix, Kemang, Jakarta Selatan, Jumat (7/9/2018) kemarin di acara media gathering dan showcase party Killms X Joe Tirta.
Hal yang sama juga diungkapin Rudye Nugraha Putra, nih.
Menurut cowok berambut gondrong ini, kesamaan selera musik dan banyaknya pengalaman Joe Tirta bikin Killms nyaman berkolaborasi.
"Jadi begitu ketemu, kita banyak ngasih materi-materi yang lama, terus om Joe-nya langsung 'yaudah, sikat!' langsung bungkus," cerita personel yang gabung Killms sejak 2011 ini.
Baca Juga : Gandeng Joe Tirta Ex-Saint Loco, Killing Me Inside Bakal Fokus Bikin Single
Kolaborasi Killing Me Inside X Joe Tirta ditandai dengan rilisnya mini album (live) yang isinya 5 lagu recycle yang mereka rekam secara live dengan Joe Tirta, yaitu “Fake”, “Fractured”,”Young Blood”, “Remnants” dan “Tormented”.
Mini album tersebut dirilis di bawah Anoixi Records.
Project ini bakal terus berlanjut buat setiap konser atau show dari Killing Me Inside dan Joe Tirta.
Soal berlanjutan projek mereka, Joe Tirta dan Killms sendiri belom bisa mastiin siapa vokalis mereka.
"Kalo ditanya siapa vokalisnya Killms, jawaban kita nggak ada. Karena waktu sama Aiu pun nama proyek kita Killing Me Inside X AIU," cerita Josaphat.
Hal yang sama juga diungkapin sama Joe Tirta, nih. Penyanyi yang terkenal dengan scream berat dan panjangnya itu berharap proyek kolaborasi ini bisa nelurin banyak karya yang fresh didenger pecinta rock dan hardcore di Indonesia.
"Hehehe, ya ke depannya lihat aja nanti bakal kayak gimana. Yang jelas dengan komposisi Killms yang sekarang mereka udah matang banget dan bangun chemistry sama mereka juga nggak susah," jelas rocker yang juga bersolo karier ini.
Belajar dari pengalaman, Killms sendiri justru ngerasa nyaman dengan kondisi kayak sekarang ini. Dengan sering gonta-ganti vokalis, justru ide-ide segar ngalir dengan gampangnya.
"Kalo dari pengalaman kita sendiri, dan kayaknya ini bakal jadi culture-nya Killms gitu. Dengan sering ganti vokalis lagu-lagu dari kita semacam punya nyawa sesuai karakter vokal tiap penyanyi. Dan brainstorming idenya juga seru dan lebih fresh," cerita Rudye.
Menurut Josaphat, AIU sendiri juga nggak serta-merta 'cabut' dari Killms. Jadi dengan relasi yang begitu banyak, Killms semacam jadi gudang ide di industri kreatif.
"Kita kalo mau yang ada suara ceweknya tinggal ngajak Aiu. Mau yang sangar-sangar ada om Joe. Mau yang rada ngepop, ya ke depannya juga bisa. Jadi tunggu aja, ntar kelanjutannya gimana," pungkas Josaphat.
Mantul Killing Me Inside! Sukses terus buat berbagai proyek ke depannya!