HAI-ONLINE.COM - Hari ini (29/8) HAI berkesempatan untuk mengunjungi salah satu sekolah paling keren di Jakarta, nama sekolah itu adalah SMA 1 PSKD.
Kenapa HAI bilang sekolah ini keren? Pastinya udah pada tau kan kalau sekolah yang berlokasi persis di depan RS Cipto Mangunkusumo ini adalah satu-satunya sekolah yang ada kegiatan eSportnya.
Setelah melewati gerbangnya, kamu pasti langsung merasakan aura sekolah yang berbeda dengan sekolah pada umumnya.
Baca Juga : eSports Resmi Jadi Cabor yang Dipertandingkan untuk Medali di SEA Games 2019
Dengan gedung yang memiliki desain bangunan-bangunan tua dan banyaknya pepohonan yang tertanam di tengah-tengah sekolah ini, seketika membuat lupa kalau ini adalah lingkungan sekolah.
Selain itu, masih ada lagi loh, hal-hal unik dari SMA 1 PSKD yang nggak ada di sekolah lain dan pastinya bikin kamu langsung mau pindah ke sini deh. Nih, liat-liat aja dulu kalau nggak percaya.
Ada kegiatan eSport
Seperti yang semua orang tau, SMA 1 PSKD ini terkenal dengan kegiatan eSportnya. Kegiatan tambahan ini pun ternyata dijalankan dengan sangat serius oleh SMA 1 PSKD ini. Yang terbaru, tim Overwatch yang tergabung dari anak kelas 10 ini akan ikut kompetisi Overwatch antar pelajar di Australia. Meskipun terhitung murid baru, namun para pemain Overwatch ini skillnya bisa diadu, sob!
Beasiswa DotA 2
Selama ngobrol-ngobrol dengan sang Kepala Sekolah, Kak Jo (iya, KepSek SMA 1 PSKD ini nggak mau dipanggil pak), HAI dapet cerita yang unik dan bakal bikin lo langsung mau pindah ke sini pasti.
Jadi, pada awalnya DotA 2 sempat masuk ke cabang eSport di SMA 1 PSKD ini. Namun karena sepi peminat, akhirnya ditutuplah cabang DotA 2. Nah, akhirnya, ada beberapa orang yang mau bermain DotA 2 lagi tapi sayangnya masih kekurangan orang untuk menjadi sebuah tim.
Untuk mengisi kekosongan tim ini lah, SMA 1 PSKD langsung menyuruh teman-teman dari pemain DotA 2 ini untuk bergabung dan diberikan beasiswa untuk sekolah di sana. Keren banget nggak tuh? Cuma modal tes bermainrankedaja, kamu bisa mendapat beasiswa!
KepSek-nya santai abis!
Seperti yang HAI sudah bahas tadi, Kak Jo atau Yohannes P. Siagian ini nggak mau dipanggil "Pak", justru ia lebih suka jika dipanggil "Kak Jo". Selain nggak mau dipanggil pak, Kak Jo juga nggak mau loh kalau murid-murid salim dengan dia.
"Saya nggak suka, karena kalau harus salim. Dalam satu hari, berapa ratus kali kaya harus disalimin? Ratusan kali. Pegel" kata Kak Jo dengan santai.
Uniknya lagi nih. Kalau biasanya KepSek pada umumnya melarang anak muridnya untuk bermain games di sekolah. Ia justru kerap kali ngajakin one by one dengan muridnya, loh. Contohnya kayak ini nih.
Dengan santainya, Kak Jo ngajakinone by onedengan salah satu pemain tim Overwatch SMA 1 PSKD, Timo. Dan tanpa disangka-sangka, ternyata si bapak KepSek ini jago banget main Overwatchnya! Berani ajakby onenggak nih?
Sedikit murid, banyak perhatian
Mungkin bukan hal yang baru untuk kalangan sekolah swasta, tapi ini cukup unik sih untuk kamu yang bersekolah di sekolah negeri. Menurut seorang siswi yang HAI tanya-tanya kita ada di kantin SMA 1 PSKD, ternyata hanya ada 50 murid di angkatannya dan satu kelas diisi paling banyak 11 orang.
Dengan sedikitnya murid dalam kelas inilah yang membuat perhatian kepada setiap muridnya jadi lebih banyak. Hal ini terbukti benarnya saat HAI diajak jalan-jalan oleh Kak Jo, ia dengan santainya menyapa semua nama-nama murid yang kita lewati. Nggak hanya menyapa, Kak Jo pun bahkan hapal murid itu ada di kelas apa atau sedang ada kegiatan apa. Kepala sekolahnya aja segitu perhatiannya dengan murid-muridnya, apalagi guru-guru kelasnya?
Ruang kelas yang nyaman
Kalau HAI cuma ngomong aja, pasti kamu nggak percaya deh dengan suasana belajar dan kelas yang santai banget. Selain itu, sistem mengajar gurunya pun seru abis, yaitu dengan mengajak siswa-siswanya untuk berdiskusi layaknya kerja kelompok.
Banyak fasilitas pendukung minat murid
Selain adanya ruang eSport yang tersedia banyak set komputer gaming, SMA 1 PSKD pun juga punya fasilitas lainnya seperti ruang olahraga, gym, ruang multi media untuk rekaman dan siaran radio dan juga studio tari.
Baca Juga : Ini Tema Panggung untuk Closing Ceremony Asian Para Games 2018!
Sepenglihatan HAI selama berkunjung di SMA 1 PSKD itu sih, semua ruangan itu nggak pernah sepi, sob. Pasti ada aja yang lagi latihan.
Bonus: Ada meja billiard di samping aula lantai 2 cuy!
(*)