HAI-online.com - Minggu lalu seorang cewek di New York bernama Natasha Aponte menarik perhatian dunia setelah dirinya "ngerjain"ratusancowok yang match dengannya di Tinder.
Natasha menggunakan Tinder untuk mengajak cowok-cowok tersebut bertemu dengannya di Union Square di New York City.
Semua cowok yang berkumpul di sana berdiri dengan canggung menunggu kehadiran si cewek sambil menonton seorang DJ bermain di atas panggung.
Lalu tanpa disangka,Natasha muncul dari atas panggung, dan beberapa cowok tersebut nampak kaget saat Natashamulai memperkenalkan diri.
Cewek yang mereka pikir akan ajak ketemuan ternyata juga mengajak cowok lainnya yang punya maksud sama di waktu dan tempat yang sama pula.
Natasha kemudian menjelaskan maksud dan tujuannya mengumpulkan mereka bersama-sama di satu tempat.
Ia bermaksud untuk menyeleksi siapakah di antara mereka semua yang pantas untuk berkencan dengannya, seperti sebuah kompetisi ala film Hunger Games.
Ia mengajukan beberapa kriteria, seperti model potongan rambut, panjang jenggot, tinggi badan, bahkan cowok dengan nama Jimmy ia tolak.
Ternyata, semua ini adalahsemacam "eksperimen sosial" besar yangNatasha lakukan dengan seorang produser bernama Rob Bliss.
Rob mengatakan pada CBS bahwa idenya ini adalah agar seseorang melakukan di depan umum apa yang biasanya orang-orang lakukan di Tinder, yaitu menilai prospek perjodohan dari hal-hal kecil seperti ciri-ciri fisik.
Robmengungkapkan bahwa dia memakan waktu hingga 2 tahun untuk merencanakan hal ini, dan Natasha adalah aktris yang dia rekrut dalam proyek ini.
Rob menyusun rencana tersebut sedemikian rupa agar dapat berhasil, lalu ia membuat sebuah film pendek berjudul "The Tinder Trap" untuk mendokumentasikanhasil dari rencananya ini.