HAI-ONLINE.COM - Pemerintah Malaysia, menurut Rojak Daily, bakal membatasi akses internet setelah pukul 12 malam hingga jam 6 pagi.
Kebijakan ini berlaku untuk anak-anak muda berusia 17 tahun ke bawah.
Selain itu, terdapat beberapa provider di negeri tetangga yang sudah membatasi jam internetan, terutama main game, setelah anak-anak ini sudah bermain 1 sampai dua jam.
CEK JUGA:Penampakan Google Pixel 3 XL Terungkap, Nggak Ada Dual Camera?
"Ada juga provider gaming yang membatasi anak muda di bawah 12 tahun untuk main game ketika mereka sudah bermain selama satu hingga dua jam," papar Wakil Menteri Kesehatan Malaysia Dr Lee Boon Chye, sebagaimana yang disadur HAI dari Rojak Daily.
Menurut situs itu, adiksi terhadap video game dapat menimbulkan beberapa masalah. Salah satunya adalah, anak-anak muda yang mulai menghindari dunia pendidikan dan karier demi bermain game.
Sebagaimana yang dikatakan Lee, ia telah melihat survei yang menunjukkan kalau 34,9 persen anak muda Malaysia berusia 13 sampai 17 tahun telah kecanduan internet.
Tahun lalu saja, menurut survei yang dilakukan oleh Malaysian Communications and Multimedia Commision (MCMC), terdapat 24,1 juta pengguna internet di Malaysia pada tahun lalu.
80 persen dari 24,1 juta pengguna internet itu bermain media sosial sampai 4 jam dalam satu harinya.
Sejauh ini, kementerian kesehatan Malaysia masih mempelajari tentang adiksi video game di sana.