HAI-Online.com -Buat lo yang masih galau mau kerja apa nanti di masa depan?HAIpunya referensi nih buat lo sesuai dengan prediksi dariHarvard Businesspada 2012 lalu. Profesidata scientistlah yang punya gaji tinggi nantinya.
Berdasar artikelData Scientist: The Sexiest Job of the 21st Century,profesidata scientistpunya peluang besar di masa depan. Benar aja nih sob, prediksi dariHarvard Businessitu terbukti oleh penelitian dariMcKinsey Global InstitutedanMcKinsey's Business Technology Officeemang menyatakan kalaudata scientistdi Amerika Serikat baru 190.000 orang. Wah gimana di Indonesia ya?
Padahal, kebutuhan industri terhadap profesi ini tuh tinggi banget loh. Makanya nggak heran banyak perusahaan berani kasih gaji tinggi buat profesidata scientist. Dilansir dariKompas.com,Feris Thia,Content PrincipledariProgam DQLab.idsekaligusfounderPHI-Integration juga bilang kalau seenggaknya ada dua profesi bidang data yang bakal paling dicari dalam 5 tahun ke depan.
1.Data Engineer
Feris bilang kalau di zaman yang serba digital semua aktivitas kita tercatat di berbagai aplikasi. Jumlah data dari berbagai aktivitas itu punya banyak banget, bahkan miliaran. Data itu pun berpotensi untuk menghasilkaninsight bagi perusahaan dan bisnis berbagai skala. Sayangnya emang data-data itu masih sering bersifat mentah dan belum tervalidasi. Ya akhirnya perlu diolah olehdata engineer.
Jadidata engineerbertugas mengambil, mengumpulkan, mengolah data kotor, sampai menghasilkan data yang berkualitas buat dianalisadata scientist.Proses ini juga bisa disebut dengandata preparation/data wranglingdandata cleansing.
BACA JUGA:Seluk-Beluk Data Scientist: Profesi “Seksi” Di Era Digital
2.Data Scientist
Setelah proses yang dilakukandata engineer,data scientistyang bakal berperan selanjutnya. Profesi ini lah yang mengendalikan teknologi pengolahan data bro untuk dianalisis sampai dapat menghasilkaninsightatau rekomendasi bermanfaat untuk bisnis.
Seenggaknya seorangdata scientistmesti punya tiga kompetensi di bidang tertentu yang fundamental, yaitu statistika, bahasa pemrograman, dan konteks bisnis variatif. Jadi nantinya bakal mengandalkan kemampuan menganalisa data bro, kayak melakukandata preparationsederhana (menggabungkan sumber data, memastikan konsistensi dataset),data exploration(memilih faktor atau alogaritma berpengaruh terhadap hasil prediksi berdasarkan informasi yang didapat), dandata visualisation(membuat infografis/visualisasi membantu pengambilan keputusan dalam memahami data).