HAI-ONLINE.COM - Piala Dunia cuma 4 tahun sekali dan nggak semua pemain bisa ngerasain main di turnamen sepak bola paling bergengsi ini. Harusnya, kalo kepilih buat main di Piala Dunia, bandelnya ditinggalin dulu lah. Soalnya kalo masih rese, bisa dapet hukuman kayak beberapa pemain ini.
1. Dipulangin karena nggak patuh
Meet Nikola Kalinic.In Croatia's 1st game vs Nigeria, he refused to come on as a sub because his ego felt he was better than being a sub.The following day he got sent home.Croatia are now in the World Cup final while he's sitting at home. Don't be like Nikola Kalinic... pic.twitter.com/XEmdwaencO— World Cup (@EPLBible) July 12, 2018
Striker timnas Kroasia, Nikola Kalinic, dicoret dari tim dan dipulangkan seusai penolakannya masuk sebagai pemain pengganti pada laga versus Nigeria.
Saat Kroasia menang 2-0 atas Nigeria, Sabtu (16/6/2018), Nikola Kalinic seharusnya bermain. Dia disiapkan pelatih Zlatko Dalic untuk menggantikan Mario Mandzukic pada menit ke-85.
Akan tetapi, Kalinic menolak. Penyerang AC Milan itu mengaku bermasalah dengan punggungnya sehingga nggak mungkin bermain, padahal tim medis Kroasia nggak menyebut ada masalah tersebut.
Cek: Apakah Akan Terulang? Mengenang Final Piala Dunia 20 Tahun Lalu
Keengganan Kalinic itu nggak lepas dari kekesalannya karena nggak dimainkan sebagai pilihan utama. Pelatih lebih memilih memasang Mario Mandzukic sebagai penyerang tunggal.
Penolakan ini membuat berang tim pelatih. Kalinic nggak diikutsertakan oleh Zlatko Dalic pada latihan hari Minggu (17/6/2018).
Sedih kan? Padahal Kroasia masuk final!
2. Denda gara-gara kaos kaki
FIFA is something else. Sweden has recieved a fine of €63k beacuse they wore the wrong brand of socks.Russia got a fine of €26k after their fans was racist against France.Their priorities is pretty special. pic.twitter.com/QpADAxU0w0— ???????? (@SwedeStats) July 7, 2018
FIFA menjatuhkan denda sebesar 70.000 franc Swiss atau lebih dari Rp 1 miliar kepada asosiasi sepak bola Inggris. Ini akibat tiga pemain Inggris mengenakan kaus kaki "nggak sah" dalam Piala Dunia 2018.
Tindakan itu dilakukan saat laga perempat final ketika Inggris melawan Swedia. Dele Alli, Eric Dier, dan Raheem Sterling yang ketahuan melakukannya.
FIFA mengatakan, pelanggaran tersebut dalam hal "melanggar peraturan media, pemasaran dan peraturan peralatan FIFA".
FIFA mengatakan, beberapa pemain Inggris "terus menampilkan merek komersial yang nggak sah pada item peralatan permainan sebelum dan selama pertandingan perempat final antara Swedia dan Inggris".
Selain itu, beberapa pemain Swedia juga kena denda ini.3. Dihukum gara-gara selebrasi
Switzerland's #SUI Shaqiri and Xhaka have been accused of "politicizing" their goal celebration, why? For remembering their Kosovar history, marked by displacement and the Balkans tragedy.https://t.co/2ph2yDGTSu pic.twitter.com/2iPuTxtvN3— Eduardo Gonzalez (@elfjcgc) July 6, 2018
Federasi Sepak Bola Dunia, FIFA, memberikan hukuman terhadap dua pemain timnas Swiss,Xherdan Shaqiri dan Granit Xhaka. Menurut laporan Goal yang dikutip BolaSport.com, FIFAmemberikan hukuman bagi Xherdan Shaqiri dan Granit Xhaka berupa denda. Nominal denda tersebut senilai 7.500 pounds atau sekitar Rp 141 juta bagi masing-masing pemain.
Hukuman tersebut terhitung ringan kalo dibandingkan dengan prediksi banyak media yang memperkirakan bahwaXherdan Shaqiri dan Granit Xhaka bakal menerima sanksi larangan bermain. Kedua pemain Swiss itu menerima hukuman tersebutgara-gara membuat simbol lewat tangannya seperti burung yang mengepakkan sayap dan menempelkannya di tengah dada.
Diduga, selebrasi itu adalah bentuk dari burung Elang pada bendera negara Albania yang berusaha ditunjukkanXherdan Shaqiridan Granit Xhaka kepada dunia.
Simbol tersebut diperlihatkankala merayakan gol ke gawang timnas Serbiapada laga lanjutan Grup E diKaliningrad Stadium,Kaliningrad, Jumat (22/6/2018) waktu setempat atau Sabtu dini hari WIB.
Selain Xherdan Shaqiri dan Granit Xhaka, kapten Swiss,Stephan Lichtsteiner, juga menerima sanksi denda senilai 3.700 pounds karena perilaku serupa.