HAI-Online.com -Nggak jarang di anatra kita pasti bakal seperti kehilangan separuh jiwa saatheadphonetertinggal.
Hidup pun nggak pernah lepas sama benda yang satu itu. Baik untuk dengerin lagu maupun nonton banyak video seru. Eh, tapi tahu nggak ternyata keseringan pakaiheadphonebisa meningkatkan risiko tuli loh!
Pakaiheadphonememang jadi cara tersendiri untuk menikmati audio dari berbagai karya tanpa ada gangguan orang lain.
Tapi, ada baiknya lo perhatikan volume suaranya. Paparan yang terlalu kerasa bisa berisiko menyebabkan tuli.
CEK JUGA NIH:Waspada! 10 Benda yang Biasa Kita Sentuh ini Ternyata Sarang Kuman
Hal ini bahkan terutama banyak ditemukan pada anak muda alias mereka yang usianya kurang dari 30 tahun.
Para ahli bilang nih bro kalau dengerin musik pakaiheadphonedengan volume yang kencang berarti itu meledakkan nada langsung ke telinga pada 120-desibel. Ya kira-kira sama kayak jet jumblo lepas landas!
Kata Rosbin Syed, audiolog di Central Middlesex Hospital nggak sulit untuk membayangkan eksposur berkepanjangan dari suara yang keras itu. Apalagi faktanya jenis gangguan pendengaran yang dihadapi saat ini tuh lebih parah sob dari 20 tahun yang lalu.
Nggak cuma itu, anak muda ternyata berisiko mengalami kerusakan pendengaran saat berada di konser dan klub malam loh. Hal itu lantaran tingkat kebisingan di sana di atas 100 desibel yang sebenarnya hanya aman kalau didengarkan selama 15 menit. Waduh!
Oleh karena itu, Syed meminta nih produk audio diberi label peringatan dan menyarankan orang hanya membeli produk yang berkualitas. Biasanya nih, kalau pakai headphonekurang berkualitas lo mesti naikin volume suara yang malah bsia bikin bahaya.
Selain itu, saat datang ke konser, Ayla Ozmen dari Action on Hearing Loss menyarankan untuk bawa penutup kuping untuk meredam kebisingan.
Alat itu juga baik kalau digunakan pada pemutar musik pribadi loh saat kebisingan di latar tinggi, misal kereta api.
Nah mulai sekarang lebih bijak ya kalau mau pakaiheadphone.Jangan sampai keasikan eh malah bikin telinga rusak nantinya.
Artikel ini pertama kali tayang di Kompas.com, dengan judul artikel Risiko Tuli pada Orang Muda akibat Pakai Headphone