Hannah Al Rashid Deg-Degan Meranin Nad dalam Film 'Aruna dan Lidahnya'

Senin, 04 Juni 2018 | 12:52
@PalariFilms

HAI-ONLINE.COM - Aktris dan pembawa acara Hannah Al Rashid bakalan kembali lagi tampil di layar lebar sebagai Nadezhda dalam film “Aruna dan Lidahnya”. Ketika ditemui dalam acara media gathering di Kemang, Jakarta Selatan, Kamis (31/5/2018), Hannah mengaku menjadi aktris yang paling ‘junior’ dibandingkan dengan lawan-lawan mainnya, Dian Satrowardoyo, Nicholas Saputra, dan Oka Antara, yang memang udah terkenal sebagai aktor dan aktris kondang. Oleh karena itu, ia mengaku telah mempelajari banyak sekali hal seputar akting dalam berjalannya proses produksi.“Kalau dibandingin sama Nico, Dian, dan Oka, kan gue emang paling junior ya kayaknya,” ujarnya dengan tawa ketika ditanya seputar aktingnya dalam film yang bakalan tayang akhir bulan September ini. “Jadi udah pasti gue belajar banyak banget lah dari proses shooting,” lanjutnya.Hannah juga bilang kalau film ini merupakan tantangan baru baginya, lantaran sebelumnya ia nggak pernah memerankan film dengan karakter dan jalan cerita seperti ini. “Malah gue sempet nanya ke produser, 'Lo nggak salah ngajak gue?' Karena jarang banget ada produser yang ngajak gue buat peran drama ringan kayak gini. Biasanya sih tawaran film action, thriller, horor atau film-film yang kompleks gitu. Tapi ternyata setelah gue lihat, karakter Nad emang nggak jauh beda dari gue," tambahnya lagi.

Cek: Instagram Stories Dian Sastro Ternyata Bisa Jadi Lagu The Beatles Lho! Dengerin Aja di SiniDalam film ini, Nadezhda, atau yang akrab dengan sapaan Nad, diceritakan sebagai seorang kritikus makanan yang berusia 33 tahun sekaligus merupakan sahabat dari Aruna (Dian Sastrowardoyo) dan Bono (Nicholas Saputra). Sebagai seorang kritikus makanan, karakter Nad yang diperankan oleh Hannah pastinya harus memiliki keingintahuan yang tinggi, khususnya soal makanan. Untuk mendalami peran barunya ini, Hannah yang emang dasarnya udah punya karakter itu pun tetep ngelakuin beberapa persiapan, salah satunya dengan nontonin beberapa acara kuliner. "Gue nonton beberapa acara kuliner, terutama acaranya Anthony Bourdain. Karenaguengerasa dia seorang presenter yang cukup kritis terhadap makanan yang dia makan. Dan yanggueliat dari Anthony Bourdain, dia nggak cuma ngeliat makanannya aja, tapi juga budaya dan sejarah dari negara yang dia kunjungi.Guepengin Nadezhda seperti itu. Selalu ngeliat cerita di balik sebuah makanan," jelas Hannah.Nah, selain itu, film yang menceritakan tentang persahabatan di usia 30an dan dikemas dengan bahasa sehari-hari ini juga merupakan film yang bikin Hannah ngerasa deg-degan karena dirinya dituntut untuk mengeksplor tokoh Nad yang cukup jauh berbeda dari peran-peran yang pernah ia mainkan sebelumnya.“Gue serius banget sama film ini. Mungkin motivasinya pengin buktiin ke orang kalau gue bisa kok main drama, gue bisa kok jadi perempuan simple yang nggak berantem dan nusuk orang. Semoga orang yang ngeliat ini bisa menilai bahwa gue aktor yg se-dynamic dan sevariatif itu kemampuannya," tuturnya. "Jujur ini juga film yang paling bikin gue deg-degan untuk ngeliat hasil dan respons dari publik. Semoga berhasil dan orang bisa ngeliat sisi yang berbeda dari gue sebagai seorang aktor," lanjutnya lagi. Wah, jadi penasaran dan ikut deg-degan nih buat liat hasil filmnya! (Nayla Erzani)

Editor : Alvin Bahar

Baca Lainnya