HAI-Online.com - Yang namanya parta final emang selalu panas. Apalagi final Liga Champions. Ya nggak sob?
Final UCL musim 2017/2018 kali bakal mempertemukan Liverpool dan Real Madrid. Kedua tim tersebut bukan jawara liga di masing-masing negara. Keduanya diprediksi bakal tampi 'pol-polan' demi menenteng Si Kuping Besar.
Nah, ngomongin partai final UCL yang selalu panas, nggak afdol, nih, kalo nggak ngomongin gol-gol terbaik di final UCL.
Dilansir dari Shortlist.com, ini dia 7 gol terbaik di final UCL sepanjang masa.
7. Lionel Messi (Barcelona vs Manchester United / 2009) 2-1
Ngelihat postur tubuh Messi yang di bawah rata-rata seorang pemain sepak bola, orang bakal gampang ngomong kalo doi nggak bisa nyundul.
Anggapan itu ditepis Messi saat kontra MU di final UCL 2009. Messi yang nerima umpan silang saat itu secara nggak terduga melompat dan Van Der Sar hanya bisa diam ngelihatin bola masuk ke gawang. Gokil!
6. Steve McManaman (Real Madrid vs Valencia / 2000) 3-0
Entah disengaja atau nggak, McManaman dengan santai ngelakuin tendangan ala volley yang siapa pun nggak bakal ngira bakal mengarah ke situ. Hehehe, ajaib emang..
5. Ronald Koeman (Barcelona vs Sampdoria / 1992) 1-0
Ini terjadi di Piala Champions ke 32 sebelum berganti nama jadi Liga Champions. Saat itu Sampdoria masih jadi klub yang ditakuti di daratan Eropa. Mereka harus kontra Barca di final Piala Champions.
Jagoan asal Belanda, Ronald Koeman ditunjuk jadi aljogo freekick. Bola dengan kerang mengarah lurus ke arah gawang dan nggak bisa dihalau kiper.
4. Hernan Crespo (AC Milan vs Liverpool / 2005) 3-3
Hernan Crespo sedang dalam puncak karirnya. Crespo juga punya andil 'nenggelemin' impian Liverpool di babak pertama final UCL 2005. Skor 3-0 bertahan sampe turun minum. Dan, keajaiban pun terjadi di babak kedua.
3. Vladimir Smicer (AC Milan vs Liverpool / 2005) 3-3
"Hanya keajaiban yang bisa ngubah segala," begitu kata Andy Gray sang komentator. Keluar dari ruang ganti pemain, AC Milan turun ke lapangan macem 'pertandingan udah kelar', sob.
Akibatnya, Rossoneri ngendorin serangan, Liverpool memanfaatkan kesempatan.
Salah satunya lewat gol Vladimir Smicer. Dengan PD-nya Smicer menendang bola dari luar kotak penalti dan ngubah skor jadi 3-2. What a comeback!
2. Fabrizio Ravaneli (Juventus vs Ajax / 1996) 1-1
Saat itu, klub-klub Serie A lagi mendominasi kompetisi Eropa. Salah satunya adalah Juventus. Tapi gol Ravaneli saat itu bener-bener di luar nalar, guys! Ravanelli berhasil bikin gol dari sudut yang amat sangat nggak mungkin. Ditambah kuda-kuda Ravaneli yang nggak begitu nyaman buat nendang, doi bisa nyetak gol.
1. Zinedine Zidane (Real Madrid vs Bayern Leverkusen) 1-0
Yap, ini dia gol terbaik di final Liga Champions terbaik versi HAI. Gol ini juga termasuk sebagai gol tendangan volley terbaik di Liga Champions. Umpan dari Roberto Carlos bukan umpan yang enak.
Tapi Zidane yang sebodo amat, langsung nendang bola ke arah gawang dan berbuah gol. "Aku tak tahu bagaimana cara mengulangi. Bahkan aku ulangi saat latihan, aku gagal," ujar Zidane sambil tertawa.