HAI-ONLINE.COM- Setiap produsen film pasti mengharapkan akan mendapatkan keuntungan berlipat ganda dari film-film yang digarapnya.
Namun apa jadinya kalo malah mengalami kerugian besar?
Sudah mengeluarkan uang banyak untuk produksi, tapi pendapatan jauh dari kata yang diharapkan.
Berikut HAI merangkum 4 film dengan nilai kerugian terbesar sepanjang masa yang dilansir dari situscheatsheet.com.
4. The Adventure of Pluto Nash (2002)
Aktor Eddie Murphy mengalami periode emas di box office sepanjangtahun 1980 hingga 1990-an.
Akan tetapi, pada tahun 2002, The Adventures of Pluto Nash yang dibintangi Murphy menandakan karirnya sudah tamat.
Dengan anggaran produksi sekitar 1.4triliun rupiah dan biaya pemasaran sebesar 280 juta rupiah, The Adventures of Pluto Nash hanya memperoleh sekitar 100 juta rupiah di box office.
Hasil tersebut bahwa film yang diputar pada tahun 2002 ini merugi sekitar 1.5 triliunrupiah pada saat itu, dan apabila disesuaikan dengan inflasi saat ini kerugiannya mencapai lebih dari 1.7 triliun rupiah.
Baca Juga:Inilah 7 Film Trilogi Superhero yang Mempunyai Rating Tertinggi
3. Mars Needs Mom (2011)
Film animasi yang digarap oleh Pixar ini ternyata tak luput dari kerugian yang sangat besar.
Bayangkan saja dari total biaya produksi serta pemasaran film sebesar 2.4 triliun rupiah, film ini hanya mendapatkan total pendapatan sebesar 550 juta rupiah saja.
Kerugian yang didapatkan Mars Needs Mom ini mencapai 1.9 triliun rupiah.
2. 47 Ronin (2013)
Film yang dengan beran mengonsep pemeran-pemeran yang belum terkenal dari Jepang untukbermain bersama Keanu Reeves, terpaksa harus me-retakeulang adegannya karena ada pengambil alihan studio penggarap film tersebut.
Hal itu menyebabkan biaya produksi yang semula sekitar 2.4 triliunrupiah harus membengkak menjadi 3.1 triliun rupiah.
47 Ronin gagal memenuhi ekspektasi pecinta film, sehingga pada periode akhir pemutaran film diumumkanlah kerugian sebesar 2.1 triliun rupiah.
1. The 13th Warrior (1999)
Film ini menelan biaya produksi sebesar 2.2 triliun rupiah, sebuah angka yang mengejutkan untuk film yang digarap pada tahun 1999.
Sebenarnya pendapatan yang masuk dari film ini tidaklah terlalu buruk yaitu sekitar 860 juta rupiah, namun menurut pakar pengamat film, menurut inflasi yang sedang berjalan saat ini, film ini mengalami kerugian sebesar 2.5 triliun rupiah.
Baca Juga:Berani Liburan ke Sini? Inilah 5 Tempat Paling Ekstrim di Dunia
Wah malah lebih besar dari biaya pembuatan film itu pada tahun 1999 ya hehe...
Nah itu dia bro, 4 film dengan nilai kerugian terbesar sepanjang masa.
Ngeri ya, niatnya cari untung eh malah buntung deh.