HAI-online.com - Paskaserangan teroris sepekan ini, suasana di Indonesia mau nggak mau jadi terasa spooky alias mencekam. Tapi, para anak muda justru kompak untuk menolak takut dan balik melawan terorisme.
Salah satu perwujudannya adalah aksi yang dilakukan oleh ribuan siswa SMA/SMK dan SMP di Kendal, Jawa Tengah.
Pada Rabu (16/05), di Alun-alun Kendal, mereka menggelar deklarasi budaya damai. Acaranya dimulai dengan pembacaan ikrar dan dilanjut penandatanganan petisi di atas kain putih oleh guru dan siswa.
Dela, salah satu siswa, bilang ke hadapan teman-temannya untuk terus menjaga kedamaian baik di dalam maupun di luar lingkungan sekoah.
BACA JUGA:Kata Para Pelajar SMA Tentang Serangan Teroris Sepekan Ini: Kita Harus Berani dan Kritis!
“Kami juga mengecam terorisme,” kata Dela.
"Kami ingin damai, kami ingin berprestasi," kali ini Rohmad, siswa lain, yang berteriak. Ia juga menyesalkan kejadian tawuran beberapa minggu lalu di sana yang bahkan menyebabkan korban jiwa.
Ketua Musywarah Kerja Kepala Sekolah SMK Kabupaten Kendal, Basyarrahman, yang hadir juga menyampaikan pesan agar para pelajar nggak terlibat tawuran, menjauhi bullying dan saling ejek di media sosial.
“Mari bangun negara Indonesia pada umumnya dan Kendal pada khususnya. Zaman now, zamannya prestasi, buat harum bangsa ini,” ujarnya.
Mantap, sob! Ayo terus kampanyekan kedamaian di kalangan anak muda