HAI-ONLINE.COM - Pemuda-pemudi Indonesia nggak pernah berhenti membuat harum nama bangsa di kancah internasional. Baru-baru ini, terdengar kabar ada dua anak muda Indonesia yang terlibat dalam proses penggarapan film Marvel terbaru, Avengers: Infinity War.
Film yang bakal tayang di Indonesia pada tanggal 25 April 2018 itu memang sangat ditunggu-tunggu oleh masyarakatnya. Nggak heran kalau bioskop-bioskop udah mulai kewalahan menampung antrean masyarakat yang ingin beli tiket.
CEK JUGA:4 Film Marvel dengan Durasi Terpanjang, Avengers: Infinity War Paling Lama!
Nah, balik ke dua anak muda yang HAI bahas tadi. Jadi, mereka adalah Ronny Gani dan Renald Taurusdi.
CEK JUGA:4 Film Marvel dengan Durasi Terpanjang, Avengers: Infinity War Paling Lama!
Ronny sendiri berperan sebagai senior animator, sedangkan Renald berperan sebagai creature technical director.
"Dalam konteks yang lebih besar kami adalah visual effects untuk film making, dalam kasus ini untuk Avengers: Infinity War. Film maker datang ke kami dan kami menyediakan jasa membuatkan visual effects seperti explotion, character animation, simulation, dan segala macam," tutur Ronny kepada Tribunnews.com sela-sela promosi Avengers: Infinity War di Marina Bay Sands, Singapura, Minggu (15/4).
Ronny memiliki tugas yang sangat penting dalam Avengers: Infinity War, yakni membuat karakter-karakter superhero di Avengers lebih hidup!
Seperti Hulk misalnya, si raksasa berbadan hijau itu dibuat oleh komputer. Walau sudah mengalami berbagai olahan digital, Hulk belum terlihat hidup banget. Nah, di sinilah peran Ronny untuk membuatnya lebih nyata ketika kita menontonnya!
"Peran saya membuat dia menjadi hidup berdasarkan performance yang diinginkan oleh film maker di tiap shot," kata Ronny.
Setelah Ronny dan timnya selesai, maka di sinilah perannya berganti ke tim Renald, yang mengurusi bagian simulasi terhadap kostum, otot hingga rambut para karakter.
"Misal, bahan celananya dari jeans, saya harus membikin supaya celananya terlihat seperti jeans. Jadi saat orang menonton, mereka tahu itu jeans," papar Renald.
Ronny menambahkan hasil pekerjaan mereka harus membuat para penonton percaya para karakter bergerak atas keinginannya sendiri, bukan karena digerakkan.
Itu termasuk dari kostum, rambut, atau aspek-aspek lain.
Ternyata sulit juga, ya pekerjaan mereka.
"Itu challenge-nya," kata Ronny.
Artikel ini telah tayang di tribunbatam.id dengan judul "KEREN, Ternyata Ada Dua Orang Indonesia di Avengers: Infinity War"
Editor: Rio Batubara