4 Pesepakbola Asia yang Dikontrak Klub Elit Eropa Namun Gagal Bersinar

Jumat, 20 April 2018 | 01:00
Fadli Adzani

4 Pemain Bola Asia yang Gagal Di Eropa Setelah dikontrak Klub Elit

HAI-ONLINE.COM - Di dalam mencapai karier yang gemilang, tentu saja jalannya nggak akan mulus dan bakal ada rintangan yang menghadang. Sama seperti para pesepakbola Asia yang mencoba peruntungannya dengan pergi ke Eropa dan berkarier di sana.

Nah, ternyata ada beberapa pesepakbola Asia yang memiliki talenta tinggi, bahkan mereka sampai dikontrak oleh klub-klub elit Eropa, namun sayang, mereka gagal bersinar di sana.

CEK JUGA:Klopp Suruh Pemain Liverpool Telanjang Saat Latihan, Kecuali Mohamed Salah

Berikut ini adalah 4 pesepakbola Asia yang dikontrak klub elit Eropa namun gagal tampil gemilang:

1. Hussein Yasser

4 Pemain Bola Asia yang Gagal Di Eropa Setelah dikontrak Klub Elit
Hussein Yasser adalah pesepakbola asal Qatar yang pada tahun 2002 masuk ke dalam akademi Manchester United menurut FIFA.com.

Ia memang sangat gemilang penampilannya bersama tim Qatar bernama Al-Rayyan, sehingga membuatnya dipanggil Timnas Qatar di usia yang muda, yakni 17 tahun.

The Red Devils pun tertarik. Ia langsung dilatih oleh pelatih tim kedua Manchester United kala itu, Rene Meulensteen.

Namun sayang, ia malah nggak main sama sekali di tim kedua Manchester United, dan akhirnya ia dipinjamkan ke klub Belgia, Antwerp.

2. Dong Fang Zhuo

4 Pemain Bola Asia yang Gagal Di Eropa Setelah dikontrak Klub Elit
Masih dari Manchester United, ada seorang pemain China bernama Dong Fang Zhuo yang dibeli oleh Alex Ferguson dari Dalian Shide pada 2004 dengan harga 890 ribu USD.

Namun ia harus dipinjamkan ke klub An twerp agar mendapatkan izin kerja di Inggris.

Di Belgia, ia mencetak rekor yang luar biasa, dengan meraih 34 gol dari 67 pertandingan.

Namun, ketika ia kembali ke Manchester United, ia gagal bersinar di sana.

3. Park Chu-Young

4 Pemain Bola Asia yang Gagal Di Eropa Setelah dikontrak Klub Elit
Park Chu-Young sempat menjadi salah satu pesepakbola Korea Selatan termuda yang mendapatkan piala Golden Ball dan dianggap sebagai pemain yang sangat berharga di tahun 2004.

Lalu, ia ke Monaco pada tahun 2008, namun hanya dapat mencetak 5 gol dari 35 pertandingan.

Saat AS Monaco terdegradasi pada 2011, ia akhirnya pindah ke Arsenal.

Ini adalah akhir dari kancah Park di Eropa, ia hanya mendapatkan jumlah bermain yang sangat sedikit di Arsenal.

Akhirnya, ia pindah ke klub Arab Saudi, Al-Shabab.

4. Ryo Miyaichi

4 Pemain Bola Asia yang Gagal Di Eropa Setelah dikontrak Klub Elit
Ryo Miyaichi adalah pesepakbola asal Jepang yang juga gagal bersinar di Eropa bersama Arsenal.

Ryo masih anak yang baru lulus SMA ketika Arsene Wenger memanggilnya untuk bermain bersama Arsenal.

Namun, sama seperti Park Chu-Young, Ryo hanya mendapatkan jam terbang yang sedikit di Arsenal, apalagi ia sering dilanda cidera.

Tag

Editor : Fadli Adzani