Mengenal Ujian Masuk Perguruan Tinggi Di 5 Negara. Kalau di Indonesia SBMPTN, Di Jepang Disebut Sentā Shiken

Selasa, 10 April 2018 | 08:45
Rizki Ramadan

Pelaksanaan Ujian Abitur Di Jerman

HAI-online.com -Untuk masuk ke sebuah universitas, tiap negara punya caranya masing-masing. Di Indonesia, kita mengenal SBMPTN. Namanya berubah-ubah. Dulu, sempat bernama Sipenmaru dan berubah jadi SPMB. Intinya sama, ujian seleksi masuk perguruan tinggi negeri.

Gimana dengan di negara lain? Gimana sih sistem ujian masuk PTN-nya? Untuk lo yang kepo, cek, nih:

1. Korea Selatan: Suneung

Sunuen disebut juga sebagai ujian kemampuan skolastik ke perguruan tinggi. Ujian ini penting. Tiap lulusan SMA yang mau lanjut ke universitas mesti ikut Suneung dulu, bro.

Ujian yang dikelola oleh Institut Kurikulum dan Evaluasi Korea ini digelar tiap November

Materi yang diujikan adalah Bahasa Korea, Matematika, Bahasa Inggris, Ilmu Sosial, Sains, Pendidikan Kejuruan dan Bahasa Asing.

2. Jepang: Sentā Shiken

Nama panjangnya adalah Daigaku Nyūshi Sentā Shiken yang berarti ujian nasional untuk masuk universitas negeri dan beberapa universitas swasta. Biasanya digelar pada pertengahan Januari selama dua hari.

Materi yang diujikannya adalah Kewarganegaraan, Geografi dan Sejarah, Literatur Jepang, Bahasa Asing, Sains, dan Matematika.

Karena selalu diadakan setiap musim dingin, sering terjadi hambatan karena cuaca buruk.

3. Amerika Serikat: SAT/ACT

Pelajar AS yang mau lanjut ke universitas mesti mengikuti SAT atau ACT dulu sebagai syaratnya. Keduanya memang beda, tapi nggak terlalu kentara kok. Pelajar bisa milih salah satunya. Keduanya bisa diterima untuk semua universitas di AS.

Bedanya adalah soal yang diujiakan. ACT lebih banyak soalnya dan mengujikan materi bahasa Inggris, Matematika, Reading, Sains, dan Penulisan (pilihan). Sementara SAT menguji materi Reading, Wringin and Language, Matematika, dan Esai (Pilihan)

BACA JUGA:Sebelum Daftar SBMPTN 2018, Ketahui Dulu Nih 125 Perguruan Tinggi Terbaik Di Indonesia 2017

4. Brazil: Vestibular

Ujian ini menghabiskan waktu seminggu, sob! Umumnya sih setahun sekali tapi beberapa kampus ada yang buka Vestibular setahun dua kali.

Kalau kampus negeri, buka Vestibular antara di November, Desember, atau Januari.

Materi yang diuji adalah Matematika, Fisika, Kimia, Biologi, Sejarah, Geografi, Bahasa Portugis, dan Bahasa Asing.

5. Jerman: Abitur

Siswa tingkat akhir SMA, mesti ikut tes Abitur dulu kalau mau lanjut ke universitas. Kalau sudah dapet sertifikat, pelajar bisa memilih jurusan yang ia suka. Namun, kalau jurusan tersebut ada kuotanya, ada syarat khusus yang diberlakaukan universitas. Biasanya, sih, universitas melihat nilai dari hasil tes Abitur

Editor : Rizki Ramadan

Baca Lainnya