HAI-ONLINE.COM - Kemenangan telak Liverpool atas Manchester City dengan skor 3-0 di Anfield pada Kamis (5/4) dini hari WIB, dinodai dengan perusakan bus Manchester City.
Jadi ribuan penggemar Liverpool memang sudah berada di luar Anfield untuk menunggu bus dari Liverpool untuk datang. Namun, bus Manchester City juga akan datang dari arah yang sama.
Terdapat kabar bahwa ada oknum-oknum yang nggak bertanggung jawab telah merusak bus dari Manchester City.
CEK JUGA:Penggemar Liverpool Boleh Bahagia, Real Madrid Nggak Lagi Incar Mohamed Salah
Banyak yang menyangka kalau itu adalah perbuatan penggemar Liverpool. Pasalnya, jalanan menuju stadion Anfield sudah dipadati para penggemar dan pendukung The Reds berjam-jam sebelum pertandingan dimulai.
Namun, mantan gelandang Liverpool, David Thompson, menyangkal kalau pendukung Liverpool yang merusak bus Manchester City, melainkan penggemar Everton yang kebetulan memang rival dari Liverpool.
"Saya dengar Evertonians yang melakukannya dan bukan fans Liverpool yang merusak," ujar Thompson dikutip BolaSport.com dari laman Express.
Heard it was evertonians and not Liverpool fans who damaged the man city coach typicalNamun tentu saja, cuitan itu mengundang banyak kontroversi yang menganggap kalau mantan pesepakbola yang dikenal dengan sebutan Thommo itu dianggap tidak mau membuka matanya akan realita.— David Thompson (@77thomo) 4 April 2018
Sementara bos The Citizen, Pep Guardiola mengaku dirinya kaget atas insiden tersebut, dan menyalahkan pihak polisi yang tidak cepat menindaklanjuti.
"Biasanya ketika polisi tahu itu akan terjadi, mereka mencoba untuk menghindari hal itu terjadi," ujar Guardiola.
Guardiola menambahkan, dirinya tidak menyangka jika klub sebesar Liverpool melakukan kekacauan yang mengakibatkan kerusakan yang parah.
Akan tetapi, Pep juga yakin bahwa yang melakukan perusakan terhadap bus timnya itu bukanlah penggemar Liverpool.
Federasi sepak bola Eropa (UEFA) juga akan segera melakukan investigasi terkait perusakan ini.
UEFA memiliki kewenangan dalam menindak pelaku atau tuan rumah yang melakukan keonaran.
Dikutip BolaSport.com dari UEFA, Pasal 16 peraturan UEFA mengatakan, klub tuan rumah dan badan nasional bertanggung jawab atas ketertiban dan keamanan, baik di dalam dan di sekitar Stadion baik sebelum, selama dan setelah pertandingan.
Bahkan klub juga akan mendapatkan sanksi apabila tidak sanggup mengamankan ketertiban.
Artikel ini telah tayang di BolaSport.com dengan judul "Bukan Fans Liverpool yang Rusak Bus Manchester City, Eks Gelandang Liverpool Sebut Hal Ini".
Editor: Bagas Reza Murti Sumber: Express.co.uk