Neck Deep: Indonesia, Kalian Liar!

Rabu, 14 Maret 2018 | 00:15
Fadli Adzani

NECK DEEP

(Laporan dari Ganang Ajie Putra)

Selain Aji dan Rio, ada juga Ganang Ajie Putra yang kayaknya udah biasa nulis artikel, nih. Dia juga mendapatkan kesempatan melakukan HAI Journalist Experience di konser Neck Deep yang dihelat di MS Hall, Viky Sianipar, Jakarta Selatan pada 11 Maret 2018 kemarin. Ganang sangat fokus kepada perkataan Ben Barlow, vokalis Neck Deep, yang mengatakan kalau penonton Indonesia itu liar. Yuk kita baca hasil liputan dari Ganang di bawah ini:

"Indonesia, you're so wild!" begitulah kata-kata yang keluar dari mulut Ben Barlow, vokalis Neck Deep. Kalimat itu nggak cuma diucap sekali, tapi berulang kali. Gokil!

Yap! Neck Deep sukses membuat seluruh penggemarnya yang datang ke MS Hall, Vicky Sianipar, Jakarta itu banjir keringat. Ratusan orang dari berbagai kota yang berbondong-bondong memadati venue, terlihat sangat puas selepas penampilan mereka. Neck Deep pun terlihat sangat bahagia bisa bertemu dengan para penggemarnya di Indonesia. Ucapan terima kasih, serta kekagumannya terhadap fansnya itu nggak berhenti2 diucapkan oleh Ben dan Fil (Bassis Neck Deep). Terlebih, ketika seluruh ruangan bergemuruh dengan teriakan "We Want More!" saat mereka turun panggung. Hal itu membuat mereka balik dan membawakan 2 lagu encore sebelum benar-benar berpisah.

Meski begitu, ada beberapa penggemar yang masih merasa kurang puas dengan konser Neck Deep kemarin malam (11/3). Bukan karena penampilan Neck Deep yang mengecewakan, tapi karena ada lagu favorit dari beberapa penggemar Neck Deep itu yang nggak dibawakan. Salah satunya datang dari Satrio, yang merupakan salah satu gitaris band Pop Punk kenamaan Indonesia, Still Virgin, yang menyempatkan hadir malam itu. "Gue masih kurang puas, sih, soalnya lagu favorit gue (Wish You Were Here) nggak dibawain," katanya. Tapi, selain hal itu, konser Neck Deep yang tiketnya sold out hanya dalam hitungan jam, bahkan menit itu, terbilang sangat sukses.

Pertunjukan dimulai sekitar pukul 7 malam yang dibuka oleh penampilan dari band Pop Punk kebanggaan Indonesia yang sudah menjadi langganan opening band Internasional. Rocket Rockers, dengan segala pengalamannya yang sudah malang melintang di Indonesia, bahkan di tanah Eropa itu, sukses membuka konser dengan sangat baik. Nomor-nomor andalan seperti Dia dan Ingin Hilang Ingatan, sukses membuat seluruh penonton bersenandung ria bersama. Begitu pula dengan Patriot. Band asal Malaysia ini awalnya mendapat tanggapan yang kurang baik dari penonton yang udah nggak sabar buat liat Neck Deep. Tapi, semua berubah drastis setelah mereka mulai memainkan lagu-lagunya. Seluruh penonton langsung berdecak kagum dan tepuk tangan melihat penampilan mereka. Aksi energic yang mereka tampilkan, mampu menyihir fans Neck Deep yang udah nggak sabar itu, jadi menikmati penampilan mereka. Terlebih, aksi panggung dari bassis mereka yang luar biasa. Salut!

Jeda waktu yang cukup lama karena check sound, sempat membuat penonton menyoraki tim produksi dari konser tersebut. Mereka terus menggaungkan nama Neck Deep selama menunggu. Hal itu pun terbayar tuntas saat para personil Neck Deep masuk satu per satu ke panggung yang segera diikuti dengan teriakan histeris para penggemarnya. Mereka pun langsung bermoshing ria mengikuti hentakan dari Happy Judgement Day, lagu yang membuka pertunjukan Neck Deep. Setelah itu, para penggenar Neck Deep langsung dimanjakan dengan lagu-lagu yang pastinya mereka tunggu untuk dibawakan, seperti Gold Step, In Bloom, Parachute, Motion Sickness, Kali Ma, hingga December, yang langsung membuat seluruh penonton nggak berhenti bernyanyi bareng Neck Deep.

Yang menarik dari konser tersebut adalah, Neck Deep nggak mau, tuh, ada barikade yang membuat mereka berjarak dengan penggemarnya. Artinya, mereka pengen sedekat mungkin dengan fansnya. Makanya, nggak heran kalau banyak yang sampai naik ke atas panggung cuma untuk memeluk Ben, tos, atau bahkan berlarian di antara para personil Neck Deep untuk melakukan aksi stage diving setelahnya. Dan yang lebih keren lagi, banyak juga cewek yang stage diving, lho!

Salah satunya dari Riri Oktari. Cewek yang datang dari Bekasi itu, awalnya ragu-ragu, "pas gue udah naik, gue kayak ragu-ragu gitu, lompat nggak ya-lompat nggak ya. Terus penontonnya juga kayak 'ayo-ayo lompat' ya udah akhirnya gue lompat." Cewek yang ngaku baru pertama kali melakukan stage diving itu bilang kalau dia sangat menikmati aksinya itu, "wah ternyata kayak gini rasanya, nikmat banget!" sambungnya. Tanpa ragu, dia juga bilang kalau dia puas banget dengan konser Neck Deep itu. Apalagi, menurut cewek yang awalnya jatuh cinta karena lagu December ini, dia berhasil dapat tanda tangan dari personil Neck Deep. Dia sempat curhat kalau dia bela-belain datang ke hotel tempat Neck Deep istirahat. Tapi sayangnya, dia ternyata datang ke hotel yang salah. Dia sempat putus asa saat itu. Tapi ternyata, dia malah ketemu Ben dan Fil yang lagi jalan di trotoar. Tanpa ragu dia langsung nyamperin dan minta foto, serta tanda tangan di Vinyl, Kaos, dan CD yang udah dia persiapkan. Ini sih fans garis keras yang beruntung banget banget, ya!

Selain itu, dalam konser tersebut juga disediakan tempat khusus bagi penyandang disabilitas. Tomy, yang bela-belain datang dari Bandung, bareng 5 temannya yang lain pun dapat menikmati konsernya dengan nyaman meskipun menonton dari kursi roda. Opik, yang datang bareng Tomy dari Bandung mengaku udah menunggu konser ini. Dia juga bilang kalau dia sangat senang melihat acaranya berlangsung lancar dan kondusif, "respect lah liat penontonnya juga. Keren banget," katanya.

Konser tur Neck Deep di Jakarta yang intim, berkeringat, dan Liar, membuat kita nggak menemukan kata lain selain kata Sempurna untuk konser mereka malam itu.

"We will be coming again very soon," tutup Ben.

Well, buat yang belum sempat, atau belum beruntung karena nggak kebagian tiket, tunggu aja. Semoga Neck Deep bakalan cepat datang lagi!

Editor : Fadli Adzani

Baca Lainnya