Neck Deep, Alasan Pop Punk Is Not Dead

Selasa, 06 Maret 2018 | 03:45
Alvin Bahar

Doc. Neck Deep

HAI-ONLINE.COM - “Pop punk is not dead” Begitulah jawab para pesohor tiap kali ditanya soal nasib musik penuh distorsi dan lirik yang menarik-nari.

Memang benar, dunia pop punk nggak pernah kehabisan talent. Usai era Blink-182, hingga All Time Low, dan kini ada Neck Deep yang datang menguasai jagat pop punk.

Nekat gabung label sebesar Hopeless Record, Neck Deep langsung merebut status raja pop punk dari dua pendahulunya tersebut.

Cek: Speak Up dan Sederet Band Punk Lokal Cover Rich Chigga dan Lagu Pop Indonesia dalam Punk Goes Pop #1 Indonesia, Dengerin di Sini

Modal mereka antara lain, album kedua, Life’s Not Out to Get You dan album ketiga, The Peace and the Panic yang terbang melambung di tiga besar US Billboard Rock.

Nggak cuma itu. Respon yang diterimanya dari para penggemar pop punk masa kini pun juga luar biasa , di mana album debut, Wishful Thinking tembus tempat ketiga di US Billboard Heatseekers Albums dan Life's Not ut to Get You jadi jawara di US Billboard Independent Albums.

Nama mereka pun harum di atas panggung. Usai gabung Hopeless Record, Neck Deep kebanjiran tawaran manggung di UK, salah satunya supporting act We Are The In Crowd di UK pada 2014. Selang beberapa bulan, Ben Barlow (vokal), Fill Thorpe-Evans (bass), Dani Washington (drum), Matt West (gitar) dan Sam Bowden (gitar) terbang ke Amrik buat memenuhi undangan buat manggung di Vans Warped Tour, festival wajib buat band-band beken di muka bumi.

Hebatnya, semua prestasi ini diraih dengan cukup instan mengingat mereka datang dari negara yang kurang akrab dengan pop punk, Wales. Alhasil, ketika manggung pertama kali di Vans Warped Tour, Neck Deep sempat kaget.

“We grew up knowing what Warped was. Jadi, sejak hari pertama manggung di sana bersama puluhan band Amrik, ada sedikit "wow" terucap dari bibir kami," ucap sang bassist, Fill Thrope-Evans.

Raihan instan namun nyata Neck Deep pun diganjar predikat Best British Newcomer di Kerrang! Awards 2014, mengalahkan nama-nama anyar lainnya seperti Blitz Kids, Bury Tomorrow, Lonely the Brave, dan Decade.

Nggak heran sih, publik secara yakin menyebut kalau Neck Deep adalah sang pemimpin baru skena pop punk di UK. "Sebenarnya bukan pemimpin sih karena di skena ini, yang bagus nggak cuma Neck Deep saja. Tapi, bisa jadi bagian dari pergerakan pop punk ini adalah hal yang sangat hebat karena kami sendiri adalah penggemar berat pop punk," ujar Barlow, sang pentolan.

Nah, kebetulan, Neck Deep bakal manggung di Indonesia untuk pertama kali pada Minggu, 11 Maret mendatang. Bertempat di MS Hall, Jakarta, Neck Deep siap memanjakan kamu dengan lagu-lagu penuh energi seperti Happy Judgement hingga Losing Teeth.

Tag

Editor : Alvin Bahar