Setelah Menghapus Groove, Kini Microsoft Membunuh Xbox Kinect

Senin, 08 Januari 2018 | 03:45
Rizki Ramadan

Microsoft Kinect

HAI-ONLINE.COM – Beberapa hari yang lalu, Mirosoft telah resmi menghentikan layanan streaming-online Groove. Sekarang, lagi-lagi Microsoft membunuh salah satu produknya, yaitu Kinect.

Microsoft sudah dipastikan telah memberhentikan produksi Kienct setelah sudah nggak lagi memproduksi adaptoprnya. Awalnya, Adaptor ini berfungsi sebagai penghubung sensor kamera 3D Kinect dengan Xbox One S atau Xbox One X.

Dalam wawancara yang HAI rangkum dari Polygon, juru bicara Micorosoft mengatakan bahwa mereka telah mempertimbangkan secara hati-hati untuk menghentikan produksi adaptor dan beralih untuk fokus ke peluncuran konsol baru.

(BACA JUGA:Teknologi Artificial Intelegence Sudah Naik Level Lagi. Kini, Wajah Manusia Yang Belum Ada Sebelumnya Bisa Dibuat. Ngeri Atau Kagum?)

Di awal perilisannya, Kinect yang dipasangkan dengan Xbox One memang dikritik karena membuat harga Xbox One menjadi lebih mahal dibanding pesaingnya saat itu, yaitu PS4.

Namun, keputusan penghentian ini tetap menjadi kabar duka untuk sebagain penggemar setia Kincet. Karena tanpa adapter Kinect, nggak ada cara lain untuk menghubungkan Kinect ke PC atau Xbox model terakhir. Yang artinya, para pemain nggak lagi bisa bermain game seperti Fantasia: Music Evolved atau Dance Central Spotlight. Duh, sedih juga ya. padahal Xbox awalnya konsol pertama yang bisa mengggunakan sensor gerak dan suara.

Tapi, kalau keberuntungan lo diatas rata-rata dan lo masih bergantung banget sama adaptor Kinect, lo bisa coba cari-cari di eBay atau Amazon dengan harga sekitar Rp2-4 juta. Semoga beruntung, bro!

Editor : Rizki Ramadan

Baca Lainnya