HAI-online.com - Siapa sih yang nggak pengen punya gigi putih bersinar? Pasti semua pada mau dong ya. Berbagai perawatan pun kita lakukan. Seperti rutin menggosok gigi, memeriksakan gigi ke dokter gigi, menolak untuk terlalu banyak mengonsumsi makanan manis dan masih banyak lainnya.
Namun, tahukah kamu bahwa 7 makanan ini sekilas terlihat aman bagi gigi tapi ternyata malah sebaliknya lho!
Dilansir dari laman Brightside, berikut 7 makanan tersebut :
1. Blueberry
Sebetulnya, blueberry nggak terlalu merusak gigi. Nah, setelah kamu menyantapnya baru deh gigi kamu akan terlihat biru. Kalau kamu mengonsumsinya terlalu sering, bisa saja gigimu akan terlihat sedikit lebih kuning nantinya.
2. Anggur Putih
Ternyata, anggur putih dapat menyebabkan gangguan pada enamel (email) gigi lho. Jika kamu terlalu sering mengonsumsinya maka gigi pun akan menjadi hipersensitif atau menjadi rapuh.
3. Permen Karet
Permen karet bebas gula memang terlihat aman untuk gigi. Tapi, saat kamu mengunyah permen karet maka produksi air liur pun akan meningkat dan menyebabkan produksi alkali. Alkali inilah yang dapat mengikis tambalan dan enamel (email) gigi.
4. Keripik Kentang
Keripik kentang dapat menyebabkan rongga yang berbahaya lho guys. Makanya, setelah kamu mengonsumsi keripik kentang jangan lupa untuk berkumur-kumur yaa!
5. Popcorn
Memang enak sih ya makan popcorn. Eits, tapi jangan terlalu banyak ya karena popcorn dapat merusak mahkota gigi dan membuatnya menjadi lemah. Oiya, makanan manis yang sarat akan karbohidrat ini juga dapat membentuk lapisan gula yang berbahaya lho.
6. Roti, Makaroni, dan Kentang
Makanan yang mengandung tepung kanji umumnya akan menempel pada gigi dan jika berada dalam rongga mulut dengan jangka waktu yang panjang atau lama maka dapat menyebabkan rongga pada gigi dan masalah serius lainnya.
7. Teh
Seperti yang kita ketahui, selain mengandung kafein ternyata teh juga mengandung fluorin yang dapat merusak gigi.
Nah, setelah kamu mengetahui 7 makanan tersebut bukan berarti kamu tidak dapat mengonsumsinya lho. Tetap boleh kok asalkan jangan berlebihan ya!
(Penulis : Kalika Diah P.M)