Kalian suka nyadar nggak, sih, kalau main Mobile Legends di mode ranked dan sendirian tanpa clan atau temen kalian, kalian hampir sering kalah dan jarang menangnya.
Entah kenapa, ada perasaan takut dan jiper ketika kita mau ranked sendirian, mending main classic atau brawl dulu sambil nungguin temen kalian online. Bener, nggak?
Ada lagi yang ngomong kalau mau main ranked lebih baik jangan sendiri, mending berdua atau bertiga teman kamu agar dapet musuh yang gampang atau setidaknya bukan yang jago-jago amat, lah.
Nah, dalam artikel ini, HAI ingin menganalisa, kenapa, sih, kamu selalu atau hampir sering kalah kalau main ranked mode sendirian?
1. Tim Buruk
Seringkali kita mengeluh ketika lagi solo ranked lalu mendapatkan teman yang levelnya di bawah kita. Nggak cuma level, tapi kemampuannya juga di bawah rata-rata, mungkin pemula.
Hal itu tentu saja membuat tim kamu nggak stabil dan seimbang. Kalau kamu doang yang jago, percuma, apalagi teman-teman setim kamu beban semua.
2. Mental Tempe
Apalagi kalau ketemu temen setim yang mentalnya tempe. Masih mending kalau kalah tapi terus mau berjuang, eh kalau yang mentalnya tempe, mah, ujung-ujungnya AFK kalau sudah di-kill berkali-kali.
Lagi dan lagi, percuma kalau cuma kamu doang yang berjuang sampai base terakhir hancur. Mau sejago apapun kamu, kalau tim kamu ada yang AFK, apalagi 2, kemungkinan untuk menangnya akan sangat berat.
3. Egois
Ketika lagi memilih hero, apalagi di ranked mode yang bukan epic, seringkali rebutan marksman terjadi. Ada yang mau pake Irithel lah, Layla lah, Miya lah, Karrie lah, dan lain-lain.
Masalahnya, kalau tim kamu kebanyakan marksman, nantinya nggak ada yang bisa tahan badan (TB) ketika tim war.
Sakit, sih, apalagi semua marksman-nya barangnya jadi. Tapi lagi-lagi, kalau kamu ketemu orang yang egois di ranked mode, itu bisa jadi benalu yang berkepanjangan selama in game.
4. Koordinasi
Koordinasi adalah hal yang sangat penting ketika ngomongin in game di Mobile Legends. Kalau kamu main sama clan kamu di tempat yang sama, lebih enak mainnya, karena bisa koordinasi secara real time alias langsung tatap muka.
Kalau kamu main sendirian dan ketemu sama orang-orang yang baru kamu kenal, pasti susah koordinasinya dan sulit kompak. Terlebih lagi koordinasi lewat chat.
Kecuali kalau kamu dapat tim yang jago. Nggak perlu koordinasi, pasti udah saling ngerti (cie) dan memenangkan game pun terasa lebih mudah karena sudah tau peran masing-masing.