Waspadalah, Ini 10 Bahaya yang Bisa Terjadi Kalau Kamu Kebanyakan Masturbasi

Kamis, 13 Juli 2023 | 17:05
Fadli Adzani

tisu habis

Ngomongin tentang masturbasi mungkin emang masih jadi hal yang tabu dikalangan remaja. Walaupun tabu tapi nggak berarti kamu harus selalu ngehindari pembahasannya. Secara sederhana masturbasi sebenernya adalah tindakan merangsang diri sendiri dengan cara menyentuh, meraba, atau memijat organ kelamin sendiri

Walaupun dulu masturbasi sempet disebut jadi tanda ketidaksehatan mental, tapi sekarang masturbasi sering dipahami sebagai pilihan personal dan cenderung banyak yang menganggap tindakan normal. Nah ini yang kamu harus tau. Walaupun ada yang bilang normal, tapi kebiasaan masturbasi sebenernya bukanlah kebiasaan yang sehat.

Banyak efek negatif yang bakalan kamu rasain kalo masih terus-terusan ngelakuin. Biar kamu lebih ngerti, kali ini Hai bakal bahas 10 bahaya masturbasi buat cowok

1. Cidera

Meski kegiatan seks ringan ini berisiko rendah, seperti halnya mengunyah, dan atau berjalan kaki, semuanya masih memiliki beberapa risiko. Misalnya, seringnya menggesek-gesekan tangan saat melakukan masturbasi, itu dapat menyebabkan iritasi kulit yang ringan.

Atau ada sebagian kita yang secara paksa menekuk penis yang sedang ereksi karena pingin lurus misalnya. Justru malah berisiko membuat pecah bilik yang mengisi darah pada sistem aliran penis kita. Atau juga, ada satu kondisi yang ini memang jarang terjadi namun mengerikan yang disebut fraktur penis.

2. Kanker Prostat

Tobias S. Köhler, MD, MPH, seorang profesor di Southern Illinois University School of Medicine di Springfield, Amerika, mengatakan "Bahwa tampaknya nggak semua orgasme diciptakan sama,".

Yap, penelitian demi penelitian yang dilakukannya telah menunjukkan kalau ternyata hubungan sexual (sah, resmi menurut agama) punya segala macam manfaat. Terutama bagi cowok adalah untuk menyeimbangkan tekanan darah, kebaikan jantung dan kesehatan prostat. Bahkan, sakit nyeri pun bisa hilang.

Bagaimana dengan ber-masturbasi. Apakah segala penyakit itu akan sembuh? Jawabannya, tidak.

Kata Köhler, ada perbedaan antara ejakulasi buatan (onani) dengan saat berhubungan sex. Meski perbedaannya tipis, dapat respon tubuh akan berlaku secara berbeda. Bahkan air mani (sperma) yang diproduksi saat masturbasi dan berhubungan sex.

Lantas, ada beberapa orang yang sengaja ber-masturbasi selama bertahun-tahun karena ingin mengobati penyakit prostat (air seni), hasilnya tidak terbukti baik tuh!

Bahkan ada juga penelitian yang dilakukan ahli dari Universitas Nottingham, cowok yang sering masturbasi di usia 20-30 tahun lebih berisiko kena kanker prostat! Waduh! Makin dewasa sebaiknya makin kurang-kurangin deh! Cari jalan yang halal dalam menyalurkannya!

3. Bikin Ngantuk

Tiap tubuh kamu mengejang karena orgasme, cowok akan kehilangan cukup banyak energi karena hampir semua otot ngalamin kontraksi. Akibatnya kalo keseringan begituan, kamu bakalan kehilangan gairah buat beraktifitas dan cenderung bakal ngerasa ngantuk sepanjang hari.

4. Susah Puas

Beberapa orang yang kecanduan masturbasi, katanya akan sulit terangsang, dan itu merugikan pasangan kamu kelak (jika sudah menikah).

Oke, jangan dipikirkan terlalu jauh, tapi pada intinya, seorang terapis sex dan penulis She Comes First, Ian Kerner, PhD, bilang sebagian cowok lebih baik menghentikan kegiatan masturbasi. Karena jika keseringan rangsangan akan lambat (lemot), mereka pun bakal membutuhkan stimulan sex.

5. Badan Lemas Sepanjang Hari

Setiap kali tubuh kamu mengejang karena orgasme, cowok akan kehilangan cukup banyak energi karena hampir semua otot mengalami kontraksi. Akibatnya kalo kamu terlalu sering bermasturbasi, kamu bakalan kehilangan gairah buat beraktifitas dan cenderung akan ngerasa lemas dan ngantuk sepanjang hari

6. Bikin Cepet Tua

Masturbasi ternyata juga bikin penuaan diri pada kulit lho. Hai ini disebabkan karena semua saraf pada saat orgasme mengalami klimaks ketegangan hingga bikin kulit jadi kendur dan keriput seperti munculnya garis-garis keriput awal.

Kulit juga bisa jadi nggak seger karena penampilan kulit tampak layu karena orgasme yang banyak mengeluarkan beberapa asupan protein tubuh, apalagi kalo keterusan ngelakuinnya.

7. Bikin Gelisah

Sama kaya ketika kamu ngerasa ngelakuin sesuatu yang salah, pasti hati jadi gelisah kan? Dampak masturbasi ini sebenernya banyak yang berefek pada sisi psikologis. Seperti perasaan yang selalu gelisah kalo nggak ngelakuin.

Dan nggak akan jadi lebih baik juga ketika kamu udah selesei ngelakuinnya. Intinya kamu jadi ngerasa bersalah karena merasa udah ngelakuin hal yang sebenernya nggak diperbolehkan .

8. Disfungsi Ereksi

Nah ini efeknya buat jangka panjang nih. Beberapa penelitian menjumpai terjadinya efek ejakulasi dini (ED) pada cowok yang sering masturbasi saat udah punya pasangan atau udah nikah. Soalnya saat masturbasi nggak ada objek hidup hingga seseorang bisa bertindak sesuka hati melakukannya.

“Saat sudah menikah, ada partner hidup. Tidak bisa lagi semaunya. Ada yang harus diperhitungkan. Saat itu memerlukan proses adaptasi, hingga tidak jarang ED terjadi,” kata seksolog, dr Andri Wanananda MS.

9. Kebocoran Katup Air Mani

Masturbasi yang dilakukan terlalu sering ternyata bisa bikin gangguan syaraf. Seperti gangguan pada kemampuan saluran air mani buat ngebuka dan nutup pada saat yang tepat.

Akibatnya, sperma dan air mani nggak hanya keluar pas ereksi. Lendir-lendir tersebut juga bisa keluar sewaktu-waktu kayak ingus sekalipun alat vital kamu lagi dalam kondisi lemas.

10. Jadi Nggak Produktif

Kebiasaan masturbasi akhirnya cuma bikin kamu jadi remaja yang nggak produktif. Karena apa yang ada dipikiran kamu Cuma hal-hal yang berkaitan dengan seks. Jadinya kamu bakalan nggak produktif dalam menjalani hari.

Mungkin kamu masih bisa menjalankan kegiatan sehari-hari, tapi produktifitas yang kamu hasilin akan jauh menurun. Bahaya banget kan kalo keterusan.

(Dimas Yulian)

Editor : Fadli Adzani

Baca Lainnya