Banyak hal yang nggak masuk akal terjadi di dunia ini. Seperti kisah ini. Seorang model remaja menjual keperawanannya seharga £2 million atau sekitar Rp 35,65 milyar. Dalam lelang keperawanannya melalui situs Cinderella Escort, ia mengaku bahwa seorang bintang Hollywood juga menawarnya. Namun bintang Hollywood itu kalah oleh seorang pengusaha kaya. Akhirnya keperawanannnya dibeli oleh pengusaha kaya tersebut dengan harga yang fantastis.
Giselle, yang masih berusia 19, memutuskan menjual keperawanannya lewat situs pelelangan yang populer Cinderella Escorts. Model asal Amerika itu mengaku melakukan itu agar dapat membayar uang sekolahnya dan pergi travelling.
WAH, TERNYATA:Foto-Foto Pelaku yang Memberi Minuman Keras di Taman Safari. Ternyata Dia Seorang Model
"Aku tidak pernah membayangkan tawaran itu akan naik begitu tinggi dan kami bisa mencapai hampir 2,5 juta euro. Ini adalah mimpi yang menjadi kenyataan," tutur Giselle dilansir dari The Sun.
"Kupikir tren untuk menjual keperawanan adalah bentuk emansipasi dan aku terkejut dengan orang-orang yang menentang seorang wanita menjual keperawanannya.
"Jika aku ingin menghabiskan pengalaman pertamaku dengan seseorang yang bukan cinta pertamaku, itu keputusanku," ungkapnya.
Penawar tertinggi yang memenangkannya disebut sebagai pengusaha sekaligus milyarder asal Abu Dhabi. Remaja tersebut menambahkan bahwa menjual keperawanannya adalah idenya.
Dia hanya menggunakan situs web tersebut sehingga transaksi dan pertemuan dapat dilakukan dengan aman. Situs tersebut mengatakan akan memberikan bantuan keamanan saat pertemuan tersebut.
Cinderella Escort menyedot perhatian internasional setelah model Rusia berusia 18 tahun Allexandra Khefren menjual keperawanannya kepada seorang pengusaha Hong Kong dengan harga sekitar £ 2 juta, tahun 2016 lalu.
Situs ini rupanya dijalankan oleh wanita bernama Jan Zakobielski yang berusia 27 tahun. Ia hanya menjalankan situs yang dibuatnya ini dari kamarnya di Dortmund, Jerman.
"Penawaran tinggi dalam lelang Giselle menunjukkan kepada kita seberapa tinggi permintaan untuk keperawanan. Pebisnis dari seluruh dunia telah menawar," ujar seorang juru bicara situs tersebut
Semoga aja kejadian seperti ini nggak pernah terjadi di Indonesia, yha….