7 Band Ini Jangan Sampai Ditinggal Vokalisnya, Udah Ikonik Banget!

Kamis, 16 November 2017 | 01:30
Fadli Adzani

1997: Sheila On 7 Jadi Jawara Tingkat Yogyakarta.

Seorang vokalis itu bisa menjadi pengangkat dan bisa juga jadi peredup dari sebuah band.

Karisma seorang vokalis itu nggak terbantahkan lagi. Di atas panggung, perannya sangat penting; berdiri di depan, bernyanyi, berkomunikasi dengan penonton dan masih banyak lagi.

Dalam artikel ini, HAI ingin ngasih tau 7 vokalis yang udah ikonik banget, jangan sampai keluar dari band, deh, pokoknya!

Naif

David
Karisma David Bayu di atas panggung seringkali menjadi ciri khas dari NAIF yang akan selalu diingat oleh penikmat musik di Indonesia. Kalian bisa bayangkan kalau David sampai keluar dari NAIF, pasti akan terasa sangat "hampa".

NTRL

Netral
Bagus adalah satu-satunya founding member di NTRL, sebelumnya, Coki dan Eno merupakan personel baru yang menggantikan personel lama NTRL.

The Upstairs

Jimi Multhazam
Kalau yang ini nggak usah diragukan lagi karismanya di atas panggung. Jimi Multhazam dapat dikatakan sebagai "muka" dari The Upstairs, aksinya di atas panggung pun sangat heboh dan banyak orang-orang yang mengidolakannya.

Mocca

Arina Mocca saat tampil di HAIDay 2015
Nggak bisa kebayang siapa yang bakal gantiin Arina kalau keluar dari Mocca? Yap, HAI juga nggak bisa bayanginnya!

Seringai

Seringai
Aksinya di atas panggung, kata-kata yang terlontar dari mulutnya kepada para pengunjung gigs, pastinya selalu meninggalkan kesan tersendiri di hati para penggemar Arian 13 dan juga Seringai.

Sheila On 7

Duta
Duta sebagai vokalis Sheila On 7 sudah sangat ikonik. Tentu saja, kalau Duta keluar dari Sheila On 7, "rasa" dari band itu udah nggak akan seasik jika bersama Duta.

Barasuara

Iga Massardi
Kebayang nggak, sih, kalau Barasuara ganti vokalis dan vokalis itu memakai batik layaknya Iga? Kayaknya nggak akan secocok Iga, deh, karena selain dia yang mendirikan Barasuara, karisma Barasuara itu sendiri lebih kurangnya terpancar dari aksi Iga di atas panggung.

Editor : Fadli Adzani

Baca Lainnya