HAI-ONLINE.COM – Twitter, Path, Instagram, dan Facebook adalah beberapa media sosial yang jadi lahan asik buat bersosialisasi secara virtual. Sayangnya, ada beberapa hal yang mengganggu keasyikan kita di jejaring socmed. Salah satunya, oknum pasangan yang hobi pacaran di jejaring sosial.
Apa aja sih yang mereka lakukan? Berikut ini contohnya.
Upload foto kegiatan nge-date kita di socmed boleh-boleh aja. Tapi enggak usah spamming alias berlebihan. Upload saja yang paling cute atau spesial, di satu atau dua socmed. Enggak perlu di semua akun socmed milik kita.
Apalagi kalau foto-fotonya agak mesra. Kayaknya enggak oke jadi konsumsi publik. Enggak perlu juga balas-balasan pesan mesra di socmed. Itu bisa jadi hal yang ganggu di timeline teman-teman kita, lho. Apalagi kalau kita sama pacar lagi barengan. Ngomong langsung bisa, kan?
Jangan juga berantem di messenger atau socmed. Apalagi kalau sampai balas-balasan pesan sinis di socmed. Malu, kan? Selesaikan masalahnya dengan ajak ketemu langsung. Jangan juga putus lewat telepon atau teks. Enggak banget, deh! Bertemu langsung bisa bikin kita menyelesaikan masalah lebih baik. Soalnya melihat langsung akan berbeda efeknya dengan cuma membaca teks-teks sinis di hape.
Meski pacaran, bukan berarti harus saling tahu semua password akun socmed atau email. Soalnya bisa aja saat lagi berantem atau putus, kita jadi saling memeriksa semua pesan dan teman-teman di socmed. Bahkan menghapus yang enggak dia sukai. Daripada setiap berantem harus ganti password, lebih baik mencegahnya. Enggak semua urusan pribadi kita perlu dia tahu, kok. Begitu juga sebaliknya. Jaga dan hargailah privasi masing-masing. Setuju?