Semua orang tahu bahwa sepakbola adalah olahraga yang sangat mengandalkan kekuatan fisiknya. Mulai dari lari ke sana kemari, tendang ke kiri dan ke kanan, lompat ke atas dan ke bawah hingga jungkir balik pun juga dilakukan oleh para pesepakbola demi mendapatkan tiga poin alias kemenangan di dalam sebuah pertandingan.
Namun, karena fisik yang diutamakan dalam olahraga ini, sering saja terjadi pelanggaran yang menimpa para pemain bola sehingga membuat pemain bola itu cedera parah dan absen untuk waktu yang lama sehingga nggak bisa memperkuat klub yang ia bela.
Patah kaki sepertinya sudah menjadi cedera terparah yang paling ditakuti oleh para pemain bola. Mau tau cedera patah kaki terparah di dunia sepakbola? Langsung cek informasinya di bawah ini!
Djibril Cisse
Pada 30 Oktober 2004, Liverpool sedang menjamu Blackburn di liga Inggris. Kala itu, striker Djibril Cisse sedang berlari menghindari hidangan pemain lawan. Namun, tiba-tiba dirinya terpeleset jatuh dan mematahkan kaki kirinya.
Kieron Dyer
Kieron Dyer, gelandang West Ham pada tahun 2010, mengalami patah kaki ketika dirinya sedang berusaha kabur dari hidangan pemain Bristol Rovers di ajang Carling Cup. Baru saja pertandingan dimulai, Dyer sudah diganjal oleh pemain bernama Joe Jacobson. Terdapat rumor bahwa ia akan pensiun setelah cedera itu, namun 5 bulan kemudian, ia kembali memperkuat West Ham sebelum pada akhirnya pensiun di umur 2013.
Petr Cech
Salah satu cedera terparah paling terkenal di Liga Inggris adalah ketika muka dari Petr Cech, penjaga gawang Chelsea, harus terpukul dengan keras oleh lutut dari pemain Reading, Stephen Hunt. Saat itu, Cech langsung pingsan tak sadarkan diri.
Sesaat setelah itu, Cech langsung dilarikan ke rumah sakit dan melakukan operasi di bagian mukanya. Tiga bulan kemudian, Cech kembali dengan penyangga di kepalanya, yang sampai sekarang ia tetap gunakan ketika ia bermain di lapangan.
David Busst
Cedera yang dialami oleh David Busst, pemain Coventry City, membuat kiper Manchester United, Peter Schmeichel terkaget-kaget dan menyisakan luka psikis di dirinya setelah melihat cedera yang dialami oleh Busst.
Kala itu, Busst sedang beradu untuk merebut bola dari dua pemain Manchester United yang menghadangnya, namun, ketika ia beradu kaki dengan pemain lawan, kakinya mengalami patah tulang, dan tulangnya keluar menembus kulit kaki Busst.
Hari itu, karir Busst usai dan Schmeichel harus pergi ke psikolog untuk menghilangkan memori buruk itu dari pikirannya.