HAI-ONLINE.COM – Saat Twitter lagi happening beberapa tahun yang lalu, ternyata ada riset yang mengatakan kalau seseorang yang rajin nge-tweet biasanya bakal dua kali lebih doyan melampaikan hasrat seksualnya dengan ‘bermain’ tangan sendiri.
Survei tersebut pernah dilakukan pada sekitar 21.000 pengguna situs perjodohan seperti OK Cupid misalnya. Dengan responden anak muda berusia 18-24 tahun. Peneliti mengamati seberapa sering , sihpara responden beraktivitas di aku Twitter mereka, lalu peneliti mulai membandingkan dengan kecenderungannya pengguna aktif untuk kegiatan masturbasi atau onani.
Hasilnya, cukup mengejutkan, guys! Hampir lebih dari setengah responden mengaku rajin nge-tweet setiap hari dan mereka mengaku sering masturbasi. Rasionya 2:1 atau dua kali lipat kalau mau dibandingin sama responden yang jarang atau cuma nge-tweet beberapa hari sekali.
Nah, psikolog seksual asal Amerika Serikat, Dr Kat Van Kirk menduga penyebab dari semua ini adalah kemudahan akses terhadap 'stimulasi visual'. Pengguna Twitter bakal selalu terhubung dengan internet, sehingga mereka lebih dekat dengan gambar atau video yang akhirnya bisa merangsang birahi sendiri.
"Level komunikasi pada pengguna Twitter lebih tinggi dibanding yang lain. Kalau mereka banyak waktu untuk nge-tweet, mereka pasti juga punya waktu_untuk sendiri dan masturbasi," ungkapnya seperti dikutip dari MensHealth.com, pada bulan April 2011 lalu.
Tapi, nggak semua pakar sependapat dengan hasil survei tersebut. Debby Herbenic misalnya, pakar kesehatan reproduksi dari Indiana University ini menilai survei informal semacam itu terlalu lemah untuk ditarik kesimpulan yang bisa berlaku untuk kalangan umum.
Paling-paling, kesimpulan benarnya adalah para pengguna Twitter itu cenderung bersifat lebih ekstrovert atau terbuka untuk menyampaikan pendapat mereka, makanya survei ini dianggapnya berhasil, tapi bukan membuktikan kalau pengguna rajin Twitter itu rajin juga masturbasinya. Yang benar, pengguna Twitter sekarang cuma lebih jujur dan nggak malu untuk mengakui kebiasaan masturbasi mereka.
Meski lemah, katanya tiap kita mau tweeting, hormon sosial kita itu menendang-nendang seakan bersemangat ala masa-masa pubertas, makanya mau tua atau muda, kalau main twitter rasanya lagi masa pubertas, makanya bisa aja _kalau nggak kuat iman, akhirnya dari sering ngetweet, eh teralihkan untuk mencari visual porno_dari browser, dan akhirnya main tangan, deh. Duh!
Yang mau pengakuan atau nambahin risetnya, boleh, komen-komen di bawah ini!