HAI-online.com - Setelah sukses dengan film pertamanya yang berjudul Skyline, Liam O'Donnell selaku produser nggak mau berhenti di situ aja. Meski jarak film pertama dengan yang kedua kali ini bisa dibilang cukup lama, Liam punya alasan kenapa harus menunggu 7 tahun untuk memproses film sequel dari Skyline.
Salah satu alasannya yaitu susah menjadwalkan para pemain. Kalo kita lihat pada poster Beyond Skyline, di situ kelihatan banget kan siapa pemeran utama nya? Iya, Frank Grillo.
Akhirnya, Liam dan para kru terpaksa harus menunggu jadwal yang pas untuk Frank Grillo. Karena, Frank Grillo sendiri harus memerani beberapa peran penting dalam film Captain America. Untung om Liam sabar ya, guys.
Nah, beberapa hari lagi kan Beyond Skyline muncul nih di bioskop. Pasti ada yang kepo dan bertanya-tanya apakah film ini wajib ditonton atau nggak. Supaya mengobati kepo lo, HAI kasih aja deh 2 alasan lo nggak harus nonton dan harus nonton Beyond Skyline. Let's go!
Lo Harus Nonton Karena:
1. Nggak cuma mengusung satu genre
Ini dia nih poin yang buat Beyond Skyline jadi film yang unik sekaligus wajib ditonton. Kalo film biasa hanya mengusung satu genre seperti horror aja, aksi aja atau drama aja. Beyond Skyline menggabungkan beberapa genre guys. Di film besutan Liam O'Donnell ini berisi temaapocalypse, family, action, alien Invasion, space wars dan juga thriller. Banyak kan? Kalo kepo, buktiin sendiri aja deh.
2. Dibuat di Indonesia
Mungkin ini bukan film luar asal Amerika pertama yang melaksanakan syuting pertama di Indonesia. Tapi, Beyond Skyline ini jadi satu-satunya film yang berlatar Candi Prambanan. Bahkan, Kementrian Budaya Indonesia sampai berterimakasih karena setelah 20 tahun lamanya menunggu ada film sekelas Holywood yang mau mengambil latar Candi Prambanan atau Candi Borobudur.
"Dalam naskah, ada bagian beberapa orang besembunyi dan tinggal di reruntuhkan situs yang tua dan ketika saya lihat Prambanan, saya langsung terkesima" tutur sang produser pada press conference kemarin (27/10) 3. Iko Uwais Bertarung Lawan Alien Melihat jagoan ini tampil di film tuh selalu bikin seneng. Deg-degan juga, sih, karena biasanya aksinya sadis-sadis. Tapi koreografi silatnya itu, lho. Keren. Nah, di film ini doi bertarungnya bukan sama orang lagi, melainkan sama alien.
(BACA:JANGAN MAGER MULU. INIBUKTI BAHWA DUNIA SELALU BUTUH ANAK MUDA)
Tapi Siap-siap Heran Sama 2 Hal Ini Saat Nonton:
1. Visual efek yang nggak konsisten
Saat menonton filmnya dari awal sampai akhir, pasti akan terasa ganjil dan membuat bertanya-bertanya "kok tadi bagus, sekarang jadi gini?" Sampai saat ini, HAI juga nggak tau guys, kenapa visual efek pada Beyond Skyline terlihat nggak konsisten. Karena pada awal sampai pertengahan film, animasi yang ditampilkan begitu halus. Namun, kenapa pada saat menuju akhir yang dimana klimaks dari film itu, visual efeknya berubah jadi jelek?
2. Cerita yang biasa aja.
Cerita dalam film Beyond Skyline ini benar-benar biasa aja. Cerita seperti ini bisa dibilang cukup mainstream di kalangan film-film yang masuk kategori sci-fi. Tapi, nggak jelek juga kok guys. Kalo HAI bisa ngasih rating untuk cerita dan alurnya, HAI bakal ngasih 7. Jadi, nggak parah-parah banget kan?
Gimana guys, setelah HAI kasih empat poin diatas lo jadi semakin mau nonton karena kepo atau justru nggak kepo sama sekali?
(Penulis: Dio Firdaus)