Dunia olahraga Tanah Air sedang berkabung dan berduka cita lantaran ditinggal salah satu kiper sepak bola terbaiknya, Choirul Huda, yang meninggal kemarin (16/10) seusai mengalami tabrakan dengan rekan setimnya di lapangan.
Menurut pihak RSUD dr Soegiri, Lamongan, yakni dr Zaki Mubarok, kiper Persela sejak tahun 1999 itu meninggal akibat mengalami benturan.
"Saat dibawa ke RSUD dr Soegir Lamongan, dia masih bernapas," ucapnya.
CEK JUGA:Kiper Persela, Choirul Huda, Meninggal Dunia Setelah Mengalami Benturan dengan Pemain di Lapangan
Sebelum mulai pertandingan, ternyata Huda memiliki sebuah permintaan kepada rekan setimnya.
Samsul Arifin, bek Persela yang juga bermain bersama Huda di lapangan kala itu melawan Semen Padang, mengatakan kalau Huda meminta perlengkapan serba-baru sebelum pertandingan.
"Kami tidak memiliki firasat apa pun sebelumnya. Hanya, sebelum pertandingan, dia memang sempat meminta kaos kaki dan perlengkapan lain yang baru kepada Toni (bagian perlengkapan tim Persela)," ujar Samsul.
"Kami juga tidak menyadari, bahwa itu menjadi permintaan terakhir dia. Semoga semua amal ibadahnya, dapat diterima oleh Allah," kata dia.
Semoga amal dan ibadah dari Huda diterima di sisi Tuhan, dan keluarga serta kerabat yang ditinggalkan diberikan ketabahan.
Selamat jalan, Huda, doa kami selalu menyertaimu.
Artikel ini sudah lebih dulu tayang di Tribunnews.com dengan judul "Ini Permintaan Terakhir Choirul Huda Sebelum Tanding, Dokter Ungkap Penyebab Dia Meninggal".