Daftar Hal yang Wajib Kamu Ketahui Sebelum Beli Papan Skateboard

Rabu, 21 Juni 2017 | 05:20
Alvin Bahar

Skateboard (Abdu)

Bisa dibilang skateboarding di Indonesia, terutama Jakarta, udah bukan sesuatu yang sulit dijumpai lagi.

Makin banyaknya skatepark yang dibangun di beberapa area di Jakarta, termasuk Kalijodo, dan banyaknya event yang jadikan skateboarding sebagai acara utama di dalamnya, bikin kultur ekstrim sport ini makin eksis aja.

Meski begitu, masih banyak orang yang ingin ikut bermain skateboard, namun masih belum tahu gimana memulainya.

Bahkan beberapa orang nggak mengetahui papan skateboard atau deck yang tepat untuknya. Padahal, ada jenis-jenisnya lho. Yuk, baca dulu supaya nggak keliru!

Skateboard
Ada tiga jenis papan

Menurut Stevanus Anton, pemilik brand Solitude Skateboards, umumya ada 3 jenis papan yang biasa dipakai untuk skateboarding.

Ada yang namanya papan popsicle, biasa dipakai di street (jalanan) atau skatepark. Papan ini memiliki ujung (nose dan tail) berbentuk bulat (rounded).

Papan ini juga biasanya dipakai untuk melakukan trik-trik meloncat (ollie) atau flip trick. Ukuran papan ini biasanya antara 7,5 sampai dengan 8,5 inci.

Selain itu, ada lagi papan park/bowl yang sering digunakan saat bermain skateboard pada permukaan transisi, seperti bowl (arena bermain skateboard berbentuk mangkuk) atau pool (arena bermain skateboard berbentuk seperti kolam renang), ramps (arena bermain skateboard berbentuk setengah pipa berukuran besar) serta vert ramps (arena bermain skateboard berbentuk menyerupai setengah pipa namun dengan bagian pinggir yang tinggi dan horizontal).

“Untuk tempat-tempat tersebut biasanya menggunakan papan dengan ukuran yang lebih besar, misalnya antara 8,25 hingga 9,0 inci,” ujar Anton, Minggu (4/6/2017).

Skateboarding
"Permainan di sini lebih mengutamakan kenyamanan lebar papan dengan telapak kaki yang cenderung sama atau bahkan lebih lebar karena permainan ini jarang menggunakan trik yang dilakukan saat bermain street, seperti flip trick."

Sementara longboard lebih sering digunakan di jalanan beraspal.

Berbeda dengan street atau park dimana orang biasanya melakukan trik-trik skateboard, longboard umumnya hanya dipakai untuk cruising atau saat menyusuri jalanan.

Makanya banyak juga yang menggunakan longboard sebagai alternatif transportasi.

Pendek kata, papan yang lebih lebar biasanya lebih stabil sehingga pemakai lebih mudah menggunakannya meluncur di jalan miring atau rata.

Sementara papan yang kecil lebih mudah dikendalikan sehingga cocok untuk bermanuver.

Skateboard (Abdu)
Yang harus diperhatikan

Setelah mengetahui jenis-jenis permainan dengan deck yang berbeda, terus gimana milih papan yang bagus? Apa yang harus diperhatikan saat memilih deck skateboard?

Menurut Anton, papan skateboard terbuat dari beberapa lapis kayu yang dilem lalu di-press jadi satu. Jenis kayu yang baik digunakan adalah kayu maple.

“Kayu maple merupakan jenis kayu yang tahan empat musim. Daya tahannya baik dan nggak terlalu berat,” ujar Anton.

Ukuran papan biasanya disesuaikan dengan ukuran kaki dan besar tubuh si skateboarder. “Misalnya kalau ukuran sepatunya 40, maka ukuran papan yang cocok untuk dia adalah ukuran antara 7,5-7,8 atau 8,0 inci,” katanya.

Berikut penjelasan memilih ukuran skateboard deck yang disesuaikan dengan ukuran sepatu:

Ukuran sepatu 40: Ukuran deck antara 7,5-7,8 atau 8,0 inci.

Ukuran sepatu 41: Ukuran deck antara 7,75-8,0 inci.

Ukuran sepatu 42: Ukuran deck antara 7,8-8,1 inci.

Ukuran sepatu 43: Ukuran deck antara 8,0-8,25 inci.

Tony Hawk bersama skateboard pertamanya
Tapi tergantung juga dengan tipe permainan skateboard-nya. Untuk street cenderung menggunakan papan berukuran kecil antara 7,5-8,25 inci, karena lebih mudah untuk melakukan flip trick.

Sedangkan untuk permainan transisi, seperti di bowl atau pool, biasanya cenderung menggunakan papan berukuran besar antara 8,25-9,0 inci karena permainan lebih mengutamakan kenyamanan kaki pada papan saat bermain di area transisi, seperti di bowl.

Deck skateboard juga memiliki penyangga antara papan dan roda. Bagian yang disebut truck ini memiliki suspensi yang berfungsi sebagai bantalan untuk membelok. Suspensi yang keras umumnya jadikan papan lebih stabil.

Ukuran truck juga mempengaruhi kemudahan papan dikendarai. Papan dengan lebar truck pendek lebih sulit dikendarai, sementara bila terlalu panjang membuat papan sulit berbelok.

Dari sisi ketinggian, truck tinggi cocok dipasangkan dengan roda besar, sementara truck rendah lebih stabil saat meluncur.

Skateboard
Terus kalo rodanya?

Biasanya papan jenis street memiliki ukuran roda antara 49 mm dan 54 mm. Bila permainan di lakukan di skatepark, roda yang dipakai bisa lebih besar, begitu juga pada longboards yang memakai roda 65 mm hingga 70 mm. Pasalnya, makin besar roda, semakin cepat pula skateboard meluncur. Dari segi kekerasan, roda yang empuk akan lebih menapak di permukaan, sedangkan roda yang keras lebih cepat melaju.

Bagi pemula, untuk mencari tahu ukuran dan karakter papan yang cocok bisa dengan meminjam papan milik teman atau skateboarder lain.

Kalo sudah sering main, kebutuhan akan jenis atau karakter papan nanti akan muncul dengan sendirinya.

“Kalau sudah tahu, bisa mulai hunting papan skateboard termasuk buatan brand lokal yang sudah banyak dijumpai di toko-toko skateboard. Selain harganya lebih terjangkau, kualitasnya nggak kalah dengan brand luar,” kata Anton.

Nah, sekarang, skate and destroy deh!

Artikel ini pertama kali tayang di Kompas.com dengan judul "Yang Perlu Diketahui Saat Memilih Papan Skateboard"

Tag

Editor : Alvin Bahar