Tanggal 1 Mei diperingati sebagai hari buruh internasional, dimana pada hari ini para buruh di beberapa negara turun kejalan untuk menyuarakan hak-hak mereka atas apa yang mereka kerjakan selama ini.
Banyak dari musisi-musisi yang ikut menyuarakan hari buruh ini, salah satunya Marjinal band beraliran Punk Rock yang dibentuk pada tahun 1997. Lagunya yang berjudul Marsinah, terinspirasi dari perjuangan aktivis dan buruh perempuan bernama Marsinah.
Buat kalian mungkin belum tau siapa itu Marsinah, jadi Marsinah adalah seorang aktivis dan buruh pabrik diPorong, Sidoarjo,Jawa Timuryang diculik dan kemudian ditemukan terbunuh pada8 Mei1993setelah menghilang selama tiga hari. Mayatnya ditemukan dihutan, dusun Jegong,desa Wilangandengan tanda-tanda bekas penyiksaan berat.
Sebelum hilang ia terlibat dalam aksi unjuk rasa tersebut antara lain terlibat dalam rapat yang membahas rencana unjuk rasa pada tanggal2 Mei1993, sampai pada tanggal 5 Mei 1993 Marsinah menjadi salah seorang dari 15 orang perwakilan karyawan yang melakukan perundingan dengan pihak perusahaan. Pada tanggal 6 Marsinah hilang dan ditemukan pada tanggal 8 Mei 1993.
Dari kisah itulah Marjinal menciptakan lagu Marsinah..
Kulihat
Buruh perempuan
Berkeringat
Membasahi bumi
Yang gelap
Energi yang kau curahkan
Begitu besar tlah kurasakan
Terhanyut dalam kesombongan terlupakan
Gemerlap cahayamu
Membentangi garis kehidupan
Ada lara rintih caci maki
Kau hadapi
Keringat dan ketegaranmu
Mengalir deras tak ternilai
Hanya tetes darah dan air mata
Yang kau curah
Ooo Marsinah
Kau termarjinalkan
Ooo Marsinah
Matimu tak Sia-sia
(Tiwi)