Dengan segudang aktivitas harian yang padet, nggak jarang banyak remaja yang bawaan tasnya ketika ke sekolah berat banget. Kalo cuma buat sekali dua kali sih nggak masalah, tapi gimana kalo hampir tiap hari ke sekolah dengan bawaan yang segitu berat? Adakah efeknya?
Di Amerika sana banyak orang tua yang juga khawatir ngeliat bawaan anaknya yang kadang bisa banyak dan berat banget. Mereka cemas bawaan ransel yang segede gaban bikin anak mereka terkena kelainan tulang belakang bernama skoliosis. Meskipun lo yang bawa mungkin udah biasa, tapi usia remaja adalah usia pertumbuhan, wajar dong orang tua masih khawatir.
“Orang tua kerap berkonsultasi tentang kemungkinan anak terkena skoliosis karena tas punggung yang berat,” kata Lori Karol, MD, Juru Bicara American Academy of Orthopaedic Surgeons (AAOS).
Skoliosis adalah kelainan tulang belakang yang bengkok. Sebenernya tas punggung berat nggak langsung menyebabkan skoliosis. Tapi kalo dipanggul dalam waktu yang lumayan lama bakalan bikin lo nyeri punggung, bahu, dan leher.
“Orang tua nggak perlu cemas anak akan menderita kelaianan tulang belakang atau masalah yang harus dioperasi karena tas punggung yang terlalu berat. Anak mungkin menderita nyeri yang berkaitan dengan tas teralu berat,” kata Carol.
‘Ketika anak bawa tas seberat separuh berat badannya, mereka bisa jatuh atau nggak punya cukup stabilitas buta menjaga keseimbangan tubuhnya sehingga membahayakan pergelangan tangan, lengan, kaki’, kata William Henrikus, MD, dari American Academy of Pediatric.
Berapa berat ideal buat tas punggung?
Chris Watt, pengembang olah tubuh Motion Dynamic dari Hong Kong bilang kalo tas yang terlalu berat juga bisa mengganggu tumbuh kembang anak dan remaja.
"Kamu perlu tahu, tulang belakang anak itu baru berhenti tumbuh di usia 21 tahun. Membebani anak dengan tas punggung berat jelas akan mengganggu pertumbuhan tulang belakang,” kata Chris.
Berat tas yang ideal adalah sepuluh persen dari berat badan seseorang. “Hati-hati agar jangan membebani tulang belakang anak lebih dari 10 persen berat badannya,” jelas Chris. Tuh, udah tau rumusnya kan. Jangan sampe bawa beban berlebihan di ransel ya!